UMAT Islam Tanah Air pada tahun ini disarankan menunaikan ibadah Sholat Idul Adha di rumah saja. Pasalnya, pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat alias PPKM Darurat dampak melonjaknya kasus covid-19.
Nah, bagi kaum Muslimin yang ingin melaksanakan Sholat Idul Adha di rumah, berikut ini panduannya, sebagaimana dijelaskan Ustadz Ady Kurniawan Al Asyrofi.
Baca juga: Ini Niat dan Doa Puasa Arafah
1. Pelaksanaan Sholat Idul Adha
- Sholat Id dilakukan sebelum khutbah.
- Dipimpin ayah atau anggota keluarga lelaki yang sudah baligh.
- Tata cara takbir:
Takbir zawaid/tambahan sebelum baca doa iftitah (sunah) pada rakaat pertama tujuh kali (di luar takbiratul ihram), dan takbir zawaid pada rakaat kedua lima kali (di luar takbir al intiqal/perpindahan dari rakaat pertama ke rakaat kedua).
Catatan: Di sela takbir zawaid membaca tasbih yakni "Subhanallah walhamdulillah wa laa ilaaha illa Allah wallahu akbar".
Baca juga: Hari Arafah Puncak Ibadah Haji, Seluruh Jamaah Melakukan Wukuf
- Disunahkan membaca Surah Al A'laa di rakaat pertama dan Surah Al Ghasyiyah di rakaat kedua. Tetapi boleh surah apa pun sehafalnya.
- Setelah selesai dua rakaat Sholat Id, dilanjutkan khotbah.
2. Pelaksanaan khotbah
- Boleh dengan khotbah atau tanpa khotbah.
- Khotbah boleh dilakukan dengan sekali duduk atau dua kali duduk.
- Khotbah dan doa. Doakan untuk kebaikan negeri dan muslimin/muslimat yang masih hidup maupun yang sudah meninggal.
Wallahu a'lam bishawab.
Baca juga: Rumah Sakit di Mina Siap Layani Jamaah Haji
(Hantoro)