Salah satu sahabat Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam tersebut membeberkan tiga hal yang merupakan adab berbicara yang baik dan benar bagi seorang Muslim. Ketiga hal tersebut juga menjadi hak bagi lawan bicara, yaitu:
1. Mengarahkan pandangan (bagi yang halal)
Salah satu perwujudan sekaligus bukti bahwa seseorang serius dalam suatu pembicaraan adalah dengan mengarahkan pandangan kepada lawan bicaranya. Namun perlu diperhatikan bahwasanya hal ini berlaku bagi mahramnya saja.
Apabila sedang berbincang secara berduaan dengan lawan jenis yang bukan muhram, tidak mengapa untuk tidak mengarahkan pandangan kepada lawan bicara.
"Tidak perlu khawatir, orang di Jepang saja saat berbicara terkadang tidak saling memandang, namun yang terpenting adalah tetap fokus," ujar Aa Gym.
Baca juga: Aa Gym Beberkan Ciri-Ciri Orang Jujur, Adakah pada Diri Kita?
2. Membuat orang nyaman
Hal ini bisa diciptakan dari suasana tempat seperti misal memberikan tempat yang layak bagi lawan bicara dengan meluaskan tempat duduknya dan sebagainya.
3. Mendengarkan dengan saksama
Selain fokus, perlu juga bagi seorang muslim untuk mendengarkan dengan saksama. Ketika telah menyimak apa yang disampaikan oleh lawan bicara, bisa memberikan respon sesuai topik pembicaraan.
Semisal seseorang bercerita sedih, kita bisa turut memasang ekspresi empati, lalu apabila pembicaraan tersebut merupakan sebuah hal yang lucu, maka ikutlah tertawa atau tersenyum, dan sebagainya. Hal inilah yang juga dilakukan oleh Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam.
Wallahu a'lam bishawab.
(Hantoro)