GUS Miftah turut sedih atas kejadian yang menimpa Rumini (28) dan ibunya Salamah (71) dalam musibah bencana alam Gunung Semeru meletus. Keduanya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia berpelukan di dapur rumahnya setelah terkena abu vulkanis panas dari gunung berapi setinggi 3.676 MDPL tersebut.
Miftah Maulana Habiburrahman atau lebih dikenal Gus Miftah, pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman-Yogyakarta, pun memberikan doa terbaik untuk Rumini dan ibunya Salamah.
Baca juga: Kisah Haru Rumini, Meninggal Berpelukan Bersama Ibunya Digulung Wedhus Gembel Semeru
"Tidak ibu, raga ini bisa lari tapi hati ini nggak bisa, saya tidak tega meninggalkan ibu sendirian (Mbak Rumini)," tulis Gus Miftah mengilustrasikan perkataan Rumini dan Ibu Salamah, seperti dikutip dari unggahan di akun Instagram @gusmiftah, Rabu (8/12/2021).
"Ibu dan anak meninggal dalam keadaan berpelukan (korban meninggal Gunung Semeru). Alfatihah," lanjut Gus Miftah.
Baca juga: Gunung Semeru Meletus, Alquran dan Sains Ungkap Gunung Selalu Bergerak Dinamis
Warganet yang melihat unggahan Gus Miftah ini pun ramai-ramai memberikan komentar. Tidak lupa doa-doa juga dipanjatkan untuk Rumini dan Ibu Salamah.
"Nangis bener nih saya," tulis Ustadz Yusuf Mansur melalui akun Instagram-nya @yusufmansurnew di kolom komentar.
Musisi religi Veve Zulfikar Basyaiban melalui akun Instagram-nya @veve_zulfikar berkomentar, "Yaa Allah. Jannah InsyaAllah. Al Fatihah."
Baca juga: Gunung Semeru Meletus, Alquran dan Sains Ternyata Telah Lama Ungkap Fungsi Gunung
"Mugi almarhum husnulkhatimah. Aamiin yra," ungkap akun @dhitacemplu***.
"Dia benar2 menjaga surganya hingga napas terakhir," komentar @ryant***.
"Tuhan, layakkan mereka ikut dalam kemuliaan-MU di kerajaan Surga," tulis @indra_krismono.
Baca juga: Gunung Meletus Tanda Kiamat Makin Dekat? Ini Kata Ustadz Abdul Somad
(Hantoro)