Jamaah Haji RI Tinggalkan Makkah, Toko Oleh-Oleh Tinggal Kenangan

Tak hanya Abu, pemilik toko oleh-oleh lainnya juga menutup gerainya seiring kepulangan jamaah haji Indonesi. Mereka hanya buka ketika musim haji saja. Setelah musim haji selesai, toko mereka tutup setahun dan akan buka lagi tahun depan atau musim haji berikutnya.

Saat awal kedatangan jamaah haji Indonesia di Makkah, toko oleh-oleh di sekitar hotel sektor 2 Syisyah ini diserbu jamaah haji.

Kebanyakan jamaah haji ini berasal dari embarkasi Makassar (UPG), dan ada beberapa jamaah haji dari embarkasi Batam (BTH).

Sementara itu, jamaah haji Indonesia bernama Amir asal embarkasi Makassar (UPG) sudah membeli oleh-oleh khas Arab Saudi dan dikirimkan lewat jasa kargo.

"Sudah banyak beli oleh-oleh, dikirim lewat kargo," kata Amir.

Jamaah haji lainnya memberikan alasan kenapa membeli oleh-oleh khas Tanah Suci meski rata-rata barang tersebut ada di Indonesia.

"Kami cari keberkahan di sini. Bisa beli oleh-oleh di Tanah Suci," katanya.

Tercatat, jamaah haji sektor 2 Syisyah sisa dua kloter, yakni kloter 18 dan 19 Makassar (UPG 18 dan UPG 19) yang akan diberangkatkan ke Madinah pada hari ini dengan total 555 orang.

(Arief Setyadi )