Surat Al Waqiah Ayat 1-96 Bacaan Arab, Latin, Arti, Tafsirnya di Alquran Digital Okezone

Fini Nola Rachmawati, Jurnalis
Senin 26 September 2022 07:31 WIB
Ilustrasi membaca Alquran Surat Al Waqiah. (Foto: Shutterstock)
Share :

SURAT Al Waqiah terletak di urutan ke-56 dalam kitab suci Alquran. Berisi 96 ayat, surat ini memiliki arti "Hari Kiamat". Lalu termasuk golongan Makkiyyah atau turun kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam di Kota Makkah, Arab Saudi.

Diterangkan dalam laman Abusyuja, penamaan Surat Al Waqiah karena merujuk pada lafaz waqi'ah yang terdapat dalam ayat pertama. Adapun pokok kandungan Surat Al Waqiah yakni (1) Menceritakan huru-hara di waktu terjadinya hari kiamat; (2) Ketika dihisab, manusia terbagi menjadi tiga golongan, yakni golongan orang-orang yang bersegera melakukan kebaikan, golongan kanan, dan golongan yang celaka, sera pula balasan yang diterima masing-masing golongan.

Kemudian (3) Menjelaskan bantahan Allah Subhanahu wa ta'ala terhadap orang-orang yang tidak memercayai adanya Tuhan; (4) Menceritakan hari kebangkitan, yaumul hisab, serta menjelaskan bahwa Alquran berasal dari Lauhul Mahfuz.

Berikut ini bacaan Surat Al Waqiah Ayat 1–96 lengkap dengan tulisan Arab, latin, artinya terjemahan bahasa Indonesia; seperti terdapat lengkap di dalam Alquran Digital Okezone.

BACA JUGA:Jadwal Sholat Awal Pekan Ini Senin 26 September 2022M/29 Safar 1444H 

 

BACA JUGA:Surat An-Nahl Lengkap 128 Ayat, Bacaan Arab, Latin, Arti, Tafsirnya di Alquran Digital Okezone 

اِذَا وَقَعَتِ الۡوَاقِعَةُ

1. Izaa waqa'atil waaqi'ah

Apabila terjadi hari Kiamat,

لَيۡسَ لِـوَقۡعَتِهَا كَاذِبَةٌ

2. Laisa liwaq'atihaa kaazibah

terjadinya tidak dapat didustakan (disangkal).

خَافِضَةٌ رَّافِعَةٌ

3. Khafidatur raafi'ah

(Kejadian itu) merendahkan (satu golongan) dan meninggikan (golongan yang lain).

اِذَا رُجَّتِ الۡاَرۡضُ رَجًّا

4. Izaa rujjatil ardu rajjaa

Apabila bumi diguncangkan sedahsyat-dahsyatnya,

وَّبُسَّتِ الۡجِبَالُ بَسًّا

5. Wa bussatil jibaalu bassaa

dan gunung-gunung dihancurluluhkan sehancur-hancurnya,

فَكَانَتۡ هَبَآءً مُّنۡۢبَـثًّا

6. Fakaanat habaaa'am mumbassaa

maka jadilah ia debu yang beterbangan,

وَّكُنۡـتُمۡ اَزۡوَاجًا ثَلٰـثَـةً

7. Wa kuntum azwaajan salaasah

dan kamu menjadi tiga golongan,

فَاَصۡحٰبُ الۡمَيۡمَنَةِ مَاۤ اَصۡحٰبُ الۡمَيۡمَنَةِ

8. Fa as haabul maimanati maaa as haabul maimanah

yaitu golongan kanan, alangkah mulianya golongan kanan itu,

وَاَصۡحٰبُ الۡمَشۡـَٔـمَةِ مَاۤ اَصۡحٰبُ الۡمَشۡـَٔـمَةِؕ

9. Wa as haabul mash'amati maaa as haabul mash'amah

dan golongan kiri, alangkah sengsaranya golongan kiri itu,

وَالسّٰبِقُوۡنَ السّٰبِقُوۡنَۚ

10. Wassaabiqoonas saabiqoon

dan orang-orang yang paling dahulu (beriman), merekalah yang paling dahulu (masuk surga). 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya