BULAN Rajab merupakan bulan ketujuh dalam kalender Hijriah. Rajab sendiri memiliki makna yang dalam yakni diambil dari kata Tarjiib berarti "Mengagungkan atau Memuliakan".
Bulan Rajab memiliki nama-nama lain yang berhubungan erat dengan sejarah pada masa lalu. Misalnya, Rajab Al Ashab dan Rajab Al Asham.
BACA JUGA:3 Amalan Bulan Rajab Berpahala Luar Biasa Besar, Sangat Sayang jika Terlewat
BACA JUGA:4 Keistimewaan Bulan Rajab, Salah Satunya Penuh Pengampunan
Dua sebutan itu tertuang dalam hadits Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam yang berbunyi:
«یُسَمَّی شَهرُ الرَّجبِ الاَصَبَّ ِلاَنَّ الرّحمةَ تُصَبُّ عَلَی اُمَّتی فیهِ صَبّاً وَ یُقالُ الاصَمُّ لِاَنَّهُ نُهِیَ فیهِ عَن قِتالِ المُشركینَ وَ هُوَ مِنَ الشُّهورِ الحُرُم»;
"Bulan Rajab dinamakan Al Ashab karena terlimpahkan rahmat Allah di dalamnya atas umatku, dan dinamakan Al Asham karena dilarang berperang di dalamnya dengan kaum musyrikin sebab Rajab termasuk dari bulan-bulan haram."