فَلَا يَصُدَّنَّكَ عَنۡهَا مَنۡ لَّا يُؤۡمِنُ بِهَا وَاتَّبَعَ هَوٰٮهُ فَتَرۡدٰى
16. Falaa yasuddannnaka 'anhaa mal laa yu'minu bihaa wattaba'a hawaahu fatardaa
Maka janganlah engkau dipalingkan dari (Kiamat itu) oleh orang yang tidak beriman kepadanya dan oleh orang yang mengikuti keinginannya, yang menyebabkan engkau binasa.”
وَمَا تِلۡكَ بِيَمِيۡنِكَ يٰمُوۡسٰى
17. Wa maa tilka bi yamee nika yaa Moosaa
"Dan apakah yang ada di tangan kananmu, wahai Musa?"
قَالَ هِىَ عَصَاىَۚ اَتَوَكَّؤُا عَلَيۡهَا وَاَهُشُّ بِهَا عَلٰى غَـنَمِىۡ وَلِىَ فِيۡهَا مَاٰرِبُ اُخۡرٰى
18. Qaala hiya 'asaaya atawakka'u alaihaa wa ahushshu bihaa 'alaa ghanamee wa liya feehaa ma aaribu ukhraa
Dia (Musa) berkata, “Ini adalah tongkatku, aku bertumpu padanya, dan aku merontokkan (daun-daun) dengannya untuk (makanan) kambingku, dan bagiku masih ada lagi manfaat yang lain.”
قَالَ اَلۡقِهَا يٰمُوۡسٰى
19. Qaala alqihaa yaa Moosaa
Dia (Allah) berfirman, “Lemparkanlah ia, wahai Musa!”
فَاَلۡقٰٮهَا فَاِذَا هِىَ حَيَّةٌ تَسۡعٰى
20. Fa-alqaahaa fa -izaa hiya haiyatun tas'aa
Lalu (Musa) melemparkan tongkat itu, maka tiba-tiba ia menjadi seekor ular yang merayap dengan cepat.
Ayat-ayat selanjutnya bisa lengkap dibaca dengan mengeklik tautan berikut ini: Surat Taha. Wallahu a'lam.
(Hantoro)