Berapa Kali Seorang Muslim Harus Sholawat dalam Sehari? Ini Jawabannya

SEPERTI halnya syair yang mengalun merdu, sholawat pun harus diucapkan dengan lembut. Sholawat ditujukan kepada Baginda Nabi Muhammad Sallallahu alaihi wassallam.

Namun di balik itu semua, ada cerita menarik sekaligus menginspirasi dari sholawat kepada Rasullulah Shallallahu alaihi wassallam.

Ustadz Dr Syafiq Riza Basalamah Lc MA mengatakan, Ubay bin Kaab pernah bertanya, "Ya Rasulullah, aku ini banyak bersholawat kepadamu. Jadi doa-doa yang aku panjatkan kepadamu berapa persen yang aku isi dengan sholawat?"

"Bagaimana kalau seperempatnya (dari doa)?"

"Kalau engkau tambah itu lebih baik," jawab Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam.

"Bagaimana kalau sepertiganya?"

"Kalau engkau tambah itu lebih baik," jawab Rasulullah lagi.

"Bagaimana kalau seperduanya?"

"Kalau engkau tambah itu lebih baik," jawab Rasulullah kembali.

Sehingga, Ubay bin Kaab mengatakan berarti doa-doanya akan diisi dengan sholawat kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam. 

Ustadz Syafiq melanjutkan, para ulama pun menyebutkan Ubay bin Kaab ini akhirnya lebih memperbanyak sholawat kepada Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam.

Selain itu, menjelaskan dia, ada keutamaan sangat besar dari bersholawat, yakni semua kegalauan serta kegundahan di dunia akan hilang.

"Ketika orang berdoa memohon kepada Allah Subhanallahu wa Ta'ala, memerintah untuk bersholawat kepada Nabi, 'Allahuma shali ala Muhammad,' nah hidupmu akan tenang," ungkap jelasnya seperti dikutip dari akun Instagram-nya.

Bukan hanya itu, Ustadz Syafiq mengatakan dengan banyak bershalawat maka dosa-dosa bakal diampuni oleh Allah Azza wa Jalla.

Jadi, beruntunglah orang-orang yang suka bersholawat kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam. Sebab, Allah Subhanahu wa Ta'ala memberikan rahmat-Nya bukan hanya di dunia tapi hingga akhirat kelak. 

Sebagai bukti kecintaan seorang Muslim kepada Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam, maka perbanyaklah sholawat kepadanya. Tujuannya agar hati juga senantiasa terpaut kepadanya.

"Barakallah fiik, Ustadz Syafiq," kata seorang warganet di kolom komentar.

"Masya Allah, banyakin sholawat agar pintu surga terbuka," ungkap netizen lainnya.

"Bismillah, berusaha bersholawat seingatnya, Insya Allah," pungkas salah seorang warganet.

Wallahu a'lam bisshawab. 

(Hantoro)