Mendadak Jadi Hakim, Abu Nawas Bikin Pedagang Kejam Kapok dan Ketakutan

Melan Eka Lisnawati, Jurnalis
Kamis 13 Juli 2023 05:43 WIB
Ilustrasi kisah Abu Nawas. (Foto: Istimewa/Okezone)
Share :

Tentu saja keinginan si pedagang bengis itu membuat terkejut. Sebab dalam pemikiran Tuan Hakim, si pedagang kejam sama saja ingin membunuh pedagang baik tersebut.

Tetapi kalau Tuan Hakim menolak, maka dirinya akan dianggap tidak adil, karena ada bukti surat perjanjian di antara keduanya.

Lantaran bingung, Tuan Hakim sengaja menunda-nunda perkara ini sampai berhari-hari. Hingga setiap hari, si pedagang jahat mendatangi Tuan Hakim untuk menuntaskan perkara ini.

Kasus pun sampai telinga masyarakat dan menjadi bahan pembicaraan mereka. Kasus ini juga terdengar oleh Abu Nawas. Sosok cerdas dan humoris itu pun segera mendatangi Tuan Hakim.

"Tuan Hakim, perlihatkan surat perjanjian itu kepadaku," pinta Abu Nawas.

Setelah menerimanya, sejenak Abu Nawas terdiam. Tidak beberapa lama, ia pun mendapat jalan keluarnya.

"Tuan Hakim, hamba akan membantu Anda menyelesaikan kasus ini. Sekarang panggil kedua orang itu," kata Abu Nawas.

Singkat cerita, datanglah si pedagang yang baik hati dan pedagang kejam ke pengadilan. Abu Nawas lalu bertanya kepada si pedagang baik hati, "Apakah sewaktu menulis surat perjanjian kau setuju bahwa si pedagang jahat memotong 1 kg daging di bagian mana saja dari tubuhmu yang diinginkannya?"

"Iya, Tuan Abu Nawas," jawab si pedagang yang baik hati.

"Lalu apa yang kau harapkan dari kasus ini?" tanya Abu Nawas lagi.

"Aku hanya ingin keputusan yang terbaik, Tuan Abu Nawas," jawab si pedagang baik hati dengan pasrah. 

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya