Mendadak Jadi Hakim, Abu Nawas Bikin Pedagang Kejam Kapok dan Ketakutan

Melan Eka Lisnawati, Jurnalis
Kamis 13 Juli 2023 05:43 WIB
Ilustrasi kisah Abu Nawas. (Foto: Istimewa/Okezone)
Share :

Setelah bertanya kepada si pedagang baik, Abu Nawas lalu bertanya kepada Tuan Hakim.

"Wahai, Tuan Hakim, izinkan hamba dalam kasus ini untuk menjadi hakim," pinta Abu Nawas.

"Silakan, Abu Nawas. Sekarang kau yang menjadi hakimnya," jawab Tuan Hakim Istana.

"Menurutku, tidak ada yang salah dalam polemic ini. Si pedagang keji berhak meminta haknya yaitu menuntut daging 1 kg dari tubuh si pedagang baik hati yang dia mau, dan itu harus dilakukan saat ini juga," ujar Abu Nawas.

Hal ini tentu membuat kaget Tuan Hakim. Dia kira Abu Nawas akan membela si pedagang baik hati tersebut.

Sedangkan si pedagang jahat merasa puas dan senang, karena dendamnya terbalaskan. "Bagian mana yang kau inginkan?" tanya Abu Nawas.

"Aku menginginkan bagian lehernya," jawab si pedagang jahat dengan bangga.

"Baik, permintaanmu dikabulkan. Tuan Hakim, tolong ambilkan pisau untuknya," pinta Abu Nawas.

Dengan berat hati, Tuan Hakim menyerahkan pisau kepada si pedagang kejam.

"Kau boleh memotong leher si pedagang baik hati itu, tetapi tidak boleh kurang atau lebih dari 1 kg. Kalau kurang atau lebih, maka kau harus dibunuh dan harta kekayaanmu akan disita oleh negara," kata Abu Nawas. 

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya