Kenapa Bumi Memiliki Gravitasi? Ini Jawabannya Berdasarkan Alquran dan Sains

Novie Fauziah, Jurnalis
Kamis 27 Juli 2023 08:34 WIB
Ilustrasi Alquran dan sains menjelaskan tentang gravitasi bumi. (Foto: Freepik)
Share :

KENAPA bumi memiliki gravitasi? Ini jawabannya berdasarkan Alquran dan sains. Planet bumi diciptakan bukan hanya keindahannya, namun Allah Subhanahu wa Ta'ala menciptakan gravitasi yang dapat menyeimbangkan bumi.

Adanya gravitasi bumi sebagaimana dijelaskan dalam ayat suci Alquran. Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:

"Bukankah Kami jadikan bumi itu tempat berkumpul (kifata) bagi yang masih hidup dan yang sudah mati?" (QS Al Mursalat: 25–26)

Dikutip dari "Buku Pintar Sains dalam Alquran" karya Dr Nadiah Thayyarah, kata kifata diambil dari kata dasar kafata, yakfutu, kaftan yang berarti menarik, menghimpun, dan mengumpulkan.

Di antara sifat bumi adalah menarik dan menghimpun. Ayat ini menjadi isyarat yang jelas atas adanya daya gravitasi bumi. 

Segala sesuatu di permukaan bumi akan ditarik dan tertarik olehnya. Berat suatu benda pada hakikatnya adalah kekuatan gravitasinya terhadap bumi.

Berat suatu benda selalu sama dengan gaya gravitasi. Benda seberat 100 kilogram di permukaan bumi akan memiliki berat seperenamnya di permukaan bulan.

Manusia yang beratnya 60 kg di permukaan bumi menjadi 10 kg di permukaan bulan. Jadi, berat suatu benda adalah kekuatan gravitasinya ke arah bumi, dan berat suatu benda di permukaan bulan adalah gravitasinya ke arah pusat bulan.

Sebagaimana Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman: "Bukankah Kami jadikan bumi itu tempat berkumpul bagi yang masih hidup dan yang sudah mati?" (QS Al Mursalat: 25–26)

Bagaimana mungkin kehidupan di bumi dapat berlangsung bila tidak ada gravitasi? Bagaimana mungkin air dapat diam di atas permukaan bumi bila bukan karena gravitasi yang menariknya?

Angin bisa terus melekat dengan bumi karena gaya gravitasi bumi menariknya. Seandainya bumi tidak menariknya, angin hanya akan diam, padahal bumi terus bergerak dan berputar. 

Geraknya bumi dan diamnya angin akan menimbulkan arus-arus tornado yang kecepatannya bisa melebihi 1.600 kilometer per jam.

Kecepatan ini sudah lebih dari cukup untuk memorak-morandakan segala sesuatu yang ada di permukaan bumi. Apa yang membuat angin tetap melekat dengan bumi? Apa yang membuat lautan tetap melekat dengan bumi? Dialah gaya gravitasi bumi.

Tidak adanya berat suatu benda adalah sesuatu yang tak bisa dibayangkan. Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman: "Dan Allah menjadikan bumi sebagai tempat berdiam." (QS An-Naml: 61)

Allah Azza wa Jalla menjadikan bumi bergerak, tetapi tetap bisa didiami. Allah Ta'ala menjadikan segala sesuatu diam di atasnya dan tertarik ke arahnya.

Berat suatu benda tidak lain adalah kekuatan gaya gravitasinya ke arah bumi. Tidak akan ada kehidupan tanpa gravitasi, dan takkan ada kehidupan di muka bumi tanpa adanya berat.

Sebagian orang beranggapan bahwa bumi pada akhirnya akan menarik manusia untuk dikubur di dalamnya. Namun, Allah Subhanahu wa Ta'ala telah berfirman:

"Bukankah Kami jadikan bumi itu tempat berkumpul bagi yang masih hidup dan yang sudah mati?" (QS Al Mursalat: 25–26) 

Orang yang masih hidup terikat dengan bumi dan tertarik ke arahnya, dan itulah berat dirinya. Lalu, apa arti 80 kg berat dirinya?

Itu berarti bahwa kekuatan gaya gravitasinya ke arah bumi mencapai angka tersebut. Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:

"Bukankah Kami jadikan bumi itu tempat berkumpul bagi yang masih hidup dan yang sudah mati?" (QS Al Mursalat: 25–26)

Wallahu a'lam bisshawab

(Hantoro)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya