INILAH sosok yang merindukan kiamat datang. Hari kiamat disebut juga hari akhir karena merupakan hari ketika kehidupan di alam semesta benar-benar berakhir dan kesempatan beramal salih telah ditutup.
Namun, tidak ada satu pun makhluk di bumi ini mengetahui kapan hari kiamat akan datang. Hanya Allah Subhanahu wa Ta'ala yang mengetahuinya.
Pengetahuan mengenai kapan hari kiamat tiba telah tertuang dalam beberapa ayat Alquran, salah satunya di Surat Al A'raf Ayat 187:
يَسْأَلُونَكَ عَنِ السَّاعَةِ أَيَّانَ مُرْسَاهَا قُلْ إِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ رَبِّي لَا يُجَلِّيهَا لِوَقْتِهَا إِلَّا هُوَ
"Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: 'Kapankah terjadinya?' Katakanlah: 'Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorang pun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia'." (QS Al A'raf: 187)
Sosok yang Merindukan Kiamat
KH Hodari Mahdan Abdallah atau akrab disapa Gus Hodari mengatakan kaum Muslimin hendaknya memperbanyak amal salih untuk bekal di akhirat kelak.
Setelah terbiasa dalam beramal, umat Islam termasuk orang yang justru merindukan datangnya kematian atau bahkan hari kiamat.
"Tanpa tahu jadwal pasti kiamat, kita bisa terus berbuat baik dan beramal hingga tiba ajal kita," jelasnya saat memimpin bedah kitab karya ulama Nusantara, di Bogor, dikutip dari nu.or.id, Selasa (23/1/2024).
Tanda-Tanda Kiamat
Ada tanda-tanda kiamat yang bisa diketahui sebelum terjadinya hari akhir ini. Berikut penjelasannya, sebagaimana dikutip dari tayangan di kanal YouTube Ceramah Ustadz Khalid Zeed Abdullah Basalamah.
1. Keluarnya Dajjal
Dajal memiliki arti kekacauan. Dajjal akan keluar dari negeri Persia. Persia tergolong dalam suatu suku pada negara Iran.
Ustadz Dr Khalid Basalamah Lc MA menjelaskan, ketika sudah turun, maka Dajjal dan pengikutnya akan membuat kerusakan di bumi selama 40 hari.
2. Keluarnya Imam Mahdi
Imam Mahdi merupakan keturunan asli Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam. Imam Mahdi juga mempunyai nama yang sama persis seperti Rasulullah, yaitu Muhammad bin Abdullah.
Imam Mahdi-lah yang nantinya memimpin perang jihad untuk mengejar Dajjal ketika sudah berada di Palestina. Ketika Imam Mahdi telah sampai untuk mengejar Dajjal, maka turunlah tanda-tanda selanjutnya.
3. Turunnya Nabi Isa
Ketika sudah sampai Damaskus, Imam Mahdi dan pasukannya Sholat Ashar berjamaah yang dipimpin langsung Muhammad bin Abdullah (Imam Mahdi) sebelum sampai menemui Dajjal.
Sebelum mereka sholat, turunlah Nabi Isa Alaihissallam dengan memegang kedua sayap malaikat serta rambut yang basah dan menetes-netes ke bumi. "Saat itu semua Muslim menyaksikan," ujar Ustadz Khalid Basalamah.
Setelah mereka sholat, barulah Imam Mahdi dan pengikutnya melanjutkan perjalanan menuju Palestina untuk menemui Dajjal.
Setelah sampai, Nabi Isa Alaihissallam langsung memburu Dajjal untuk kemudian dibunuh. Setelah terbunuh, nantinya pengikut Dajjal berlarian untuk bersembunyi di balik pohon dan batu.
4. Keluarnya Ya'juj dan Ma'juj
Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam mejelaskan ciri-ciri Ya'juj dan Ma'juj seperti mata mereka terlihat sipit namun bola mata mereka terlihat besar, mereka memiliki rambut yang kriting serta memiliki postur tubuh sama seperti manusia. Mereka akan keluar jika sudah dizinkan Allah Subhanahu wa Ta'ala seperti pada firman-Nya:
"Hingga apabila dibukakan (tembok) Ya'juj dan Ma'juj, dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi. Dan telah dekatlah kedatangan janji yang benar (hari berbangkit), maka tiba-tiba terbelalaklah mata orang-orang yang kafir. (Mereka berkata): 'Aduhai, celakalah kami, sesungguhnya kami adalah dalam kelalaian tentang ini, bahkan kami adalah orang-orang yang zalim'." (QS Al Anbiya': 96–97)
5. Keluarnya binatang melata
Dalam hadits Imam Bukhari dijelaskan bahwa binatang melata tersebut akan muncul dan dapat berkomunikasi seperti halnya manusia.
Binatang melata itu natinya mendatangi orang-orang yang kembali kufur setelah wafatnya Nabi Isa Alaihissallam.
Binatang melata tersebut akan menasihati dan mengingatkan orang-orang yang kembali kufur. Binatang itu bakal tersebar di seluruh dunia dan menandai mereka yang tidak beriman kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala.
6. Keluarnya api dari Kota Aden
Aden merupakan sebuah kota di Yaman. "Subhanallah, baru tadi malam saya melihat di YouTube, sebuah penelitian yang menunjukan bahwa di bawah Kota Aden itu terdapat api yang cukup panas, dan api itu bisa keluar setiap saat dan bisa membakar siapa pun," ungkap Ustadz Khalid Basalamah.
7. Munculnya tiga gerhana
Tiga gerhana muncul di tiga bagian bumi. Pertama, bumi bagian timur seperti Asia; kedua, di bagian barat seperti Amerika dan lainnya; dan ketiga, di bagian Jazirah Arab. Selain gerhana, ketika itu juga dibarengi datangnya bencana.
8. Longsor di wilayah Barat
Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan bahwa terjadi gempa besar, lalu longsor besar di belahan timur bumi. Sebagian ulama hadits menjelaskan bagian ini dapat terjadi di Asia, namun tidak tahu pasti tempatnya di mana.
Setelah terjadi di bagian timur bumi, maka akan terjadi kembali pada bagian barat, seperti Amerika dan lainnya. Kemudian amblasnya bumi di Jazirah Arab. Ustad Khalid mengungkapkan hal ini merupakan longsor besar yang sulit diperbaiki.
9. Keluarnya Dabbah
Dabbah disebut-sebut sebagai tanda datangnya hari kiamat. Perbedaan pendapat banyak terjadi di kalangan ulama mengenai dabbah. Dabbah sendiri secara bahasa memiliki makna hewan yang berjalan di atas bumi. Beberapa ulama mengatakan bahwa dabbah adalah anak unta yang disapih dari unta Nabi Shalih Alaihissallam.
10. Terbitnya matahari dari barat
Di saat itulah pintu tobat akan ditutup Allah Subhanahu wa Ta'ala. "Ini adalah tanda-tanda yang terakhir. Maka seperti kata Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam, tobat akan diterima sebelum matahari terbit dari tempat terbenamnya," pungkas Ustadz Khalid Basalamah.
Wallahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)