KEAJAIBAN Alquran dan sains mengungkap proses orbit bulan serta matahari. Terungkap bahwa bulan ternyata mengikuti perputaran matahari.
Matahari sendiri bertugas menyinari planet bumi sehingga bisa terlihat objek-objek yang ada di permukaannya. Munculnya matahari menandakan masuknya waktu pagi dan terbenamnya menunjukkan waktu malam.
Terdapat ayat di dalam kitab suci Alquran yang menyebutkan tentang bulan serta matahari. Tepatnya dalam Surat Asy-Syams Ayat 1–2 yang artinya:
"Demi matahari dan cahayanya di pagi hari, dan bulan apabila mengiringinya," (Quran Surat Asy-Syams Ayat 1–2)
Dilansir buku "Sains Dalam Alquran" karya Nadiah Thayyarah dijelaskan bahwa dalam ayat ini Allah Subhanahu wa Ta'ala bersumpah atas nama matahari dan waktu dhuha, sedangkan matahari adalah bintang terdekat dari planet bumi.
Allah Subhanahu wa Ta'ala bersumpah atas nama waktu dhuha, yaitu sesaat setelah terbitnya matahari hingga sebelum datang waktu Sholat Dzuhur. Matahari merupakan sumber cahaya, energi, dan kehangatan bagi bumi.
Allah Subhanahu wa Ta'ala bersumpah atas nama bulan ketika mengiringi matahari dalam hal menyinari bumi, yaitu ketika matahari telah terbenam. Ini merupakan petunjuk bahwa bulan mengiringi matahari dalam hal terbenam dan terbitnya.
Bulan berputar pada porosnya dengan kecepatan 1 kilometer per detik. Bulan berputar mengelilingi bumi dengan kecepatan yang sama dan menyelesaikan satu siklus revolusinya terhadap bumi selama 29,5 hari.