MADINAH - Masjid Nabawi tahun ini kedatangan tidak kurang dari 221.000 jamaah haji dari Indonesia. Meskipun jumlahnya terbesar di antara negara pengirim jamaah haji, mereka dapat menjaga sikapnya selama di Kota Madinah.
Hal ini mengundang pujian dari Direktur Hubungan Masyarakat Masjid Nabawi, Abdul Wahid Al-Hetab saat menemui Tim Media Center Haji (MCH) di kantor pengelola Masjid Nabawi, Selasa 26 September 2017.
Pada kesempatan itu pula dia berbicara panjang mengenai sejarah masjid dan upaya yang dilakukan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi melalui pengelola Masjid Nabawi untuk menyambut jamaah haji maupun umrah.
Untuk memberikan rasa nyaman jamaah dari seluruh dunia, telah terbangun 250 payung elektrik di halaman masjid. Kemudian tersedia 100 pintu untuk akses masuk ke bangunan masjid, hingga sarana tempat parkir yang sanggup menampung ribuan kendaraan dan sound system.
“Semua dibuat penguasa (raja) dari zaman ke zaman, untuk jamaah yang datang ke Nabawi,” ujar Al-Hetab sebagaimana diterjemahkan Usman Hatim Jogjawi, mukimin yang bekerja pada lembaga di bawah Kerajaan Saudi tersebut.