Pada saat bersamaan, jamaah gelombang kedua yang sebelumnya mendarat di Jeddah, bergerak dari Mekkah menuju Madinah mulai 6–26 September. Mereka akan pulang ke Tanah Air melalui Madinah sejak 21 September–6 Oktober.
“Bangsa Indonesia tahu aturan. Saya tidak bisa menyampaikan dengan istilah lain. Subhanallah, sangat baik. Terutama soal perpindahan jamaah dan ibadah,” kata Al-Hetab.
Jamaah haji Indonesia di Nabawi untuk melaksanakan ibadah arbain atau salat lima waktu tanpa putus sebanyak 40 kali. Selain itu, mereka juga berziarah ke sejumlah tempat seperti Jabal Uhud, Masjid Quba (masjid pertama yang dibangun Rasulullah SAW), Masjid Qiblatain (masjid dengan dua kiblat), dan masih banyak lagi tempat ziarah lainnya.
(Rizka Diputra)