Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

26 Santri Pesantren Alquran Tewas Terbakar Insya Allah Syahid, Ini Balasannya

Novie Fauziah , Jurnalis-Jum'at, 20 September 2019 |12:05 WIB
26 Santri Pesantren Alquran Tewas Terbakar Insya Allah Syahid, Ini Balasannya
Ilustri: pondok pesantren mengalami kebakaran (Foto: Shutterstock)
A
A
A

Pondok pesantren Alquran di dekat Ibu Kota Monrovia, Liberia terbakar pada Rabu 18 September 2019, dini hari waktu setempat. Akibat kejadian tersebut sebanyak 26 santri tewas terbakar. Sedangkan terdapat 2 guru yang juga tewas terbakar.

 Orang yang mati syahid tak mendapat siksa kubur

Diduga para santri tewas terbakar karena sedang beristirahat sehingga tidak sempat menyelamatkan diri. Para santri di pondok tersebut belajar soal Alquran. Lalu apakah para santri dan guru di pesantren tersebut meninggal dalam keadaan syahid?

Salah satu dai kondang Indonesia, Ustadz Abdurrohman Djaelani (Udjae) mengatakan, para korban kebakaran tersebut mati syahid karena sedang mencari ilmu.

"Bahwa sudah tidak lagi disangsikan bahwa anak-anak dan orang-orang yang mencari ilmu, khususnya ditambah lagi ini merupakan anak-anak atau pesantren tahfidz Alquran yang mencetak para hufadz yakni orang-orang yang menghafal Alquran," ujarnya saat dihubungi, Jumat (20/9/2019).

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement