MIR Mahmood Shah adalah nama masjid terkecil di dunia, namun bukan berarti itu disebut musala pada masa pembangunannya. Rumah Allah tersebut didirikan pada abad ke-16, pada masa Dinasti Qutb Shahi. Masjid itu dinamai oleh seorang sufi yang datang dari Irak pada abad yang sama.
Mesikipun terlihat megah, Masjid Mir Mahmood Shah hanya bisa menampung lima orang untuk salat. Namun sekarang masjid terkecil di dunia itu sudah tidak dipakai lagi.
Dilansir dari laman deccanchronicle pada Senin (18/11/2019), Masjid Mir Mahmood Shah berukuran 10,21 meter itu terletak di Hyderabad, India. Rumah Allah tersebut dibangun di tepi bukit kecil yang berada di ketinggian 530 meter di atas permukaan laut.
Ilustrasi. Foto: Istimewa
Masjid itu menjadi peninggalan sejarah yang mengagumkan, dan mudah ditemukan karena dekat dengan Benteng Golconda. Masjid Mir Mahmood Shah diyakini dibangun oleh para tentara Muslim, yang memang memiliki kebiasaan membangun masjid mini untuk digunakan sebagai tempat salat fardhu berjamaah.
Sementara sekarang, gaya arsitektur yang khas dari bangunan itu menjadi magnet wisatawan untuk berkunjung ke sana. Dibangun dari batu dengan gaya arsitektur khas Qutb Shahi, membuat Masjid Mir Mahmood Shah begitu khas dan sarat nilai artistik.
Melihat bagunan masjid tersebut seakan membawa wisatawan ke dalam memori masa lalu. Hal itu yang diklaim akan membuat para wisatawan akan sangat sulit melupakan pengalaman berkunjung ke sana.
Namun sungguh sangat disayangkan, Masjid Mir Mahmood Shah mulai terlihat usang dimakan waktu. Hal ini dikarenakan sudah tidak adanya lagi aktivitas di dalamnya.
Tanaman liar sudah mulai tumbuh di teras dan dinding–dinding bangunannya. Pemerintah setempat seharusnya lebih memperhatikan dan merawat bangunan bersejarah itu.
Sebab meskipun sudah tidak bisa dijadikan tempat untuk melaksanakan aktivitas ibadah lagi, masjid mungil itu tetap bisa menjadi bangunan bersejarah yang layak untuk dikunjungi.
Redaksi Okezone menerima foto atau tulisan pembaca berupa artikel tausyiah, kajian Islam, kisah Islam, cerita hijrah, kisah mualaf, event Islam, pengalaman pribadi seputar Islam, dan lain-lain yang berkaitan dengan Muslim. Dengan catatan foto atau artikel tersebut tidak pernah dimuat media lain. Jika berminat, kirim ke [email protected], cc [email protected].
(Abu Sahma Pane)