Ini Hikmah Beribadah di Rumah Menurut Gus Miftah
Pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman, Yogyakarta, KH Miftah Maulana Habiburahman yang akrab disapa Gus Miftah menjelaskan hikmah beribadah di rumah saja di tengah pandemi virus corona.
"Saudaraku salah satu hikmah ketika kita tetap harus beribadah di rumah saja, mampu tidak kita mempertahankan kualitas ibadah kita, ketika beribadah di rumah tanpa dilihat orang lain," kata Gus Miftah dalam akun Instagramnya @gusmiftah belum lama ini.
Selama ini, terang Gus Miftah, barangkali kita semangat beribadah karena kita dilihat orang lain, karena ada pujian dari orang lain. "Maka di saat Allah menguji kita untuk beribadah di rumah, ketika tak ada yang menyaksikan ibadah kita, ketika tidak ada yang melihat ibadah kita, ketika kita beribadah tanpa ada pujian dari siapapun, mampu tidak kita mempertahkan kualitas ibadah kita."
Maka hikmah dari kita harus beribadah di rumah sendiri, adalah akankah sama semangat kita ketika beribadah di masjid dan beribadah di rumah tanpa dilihat oleh siapapun.
Seperti diketahui akibat pandemi virus corona pemerintah memberlakukan physical distancing dan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di sejumlah wilayah di Indonesia.
Masjid-masjid dan musala-musala untuk sementara diminta tidak mengadakan buka bersama dan Sholat Tarawih berjamaah. Akibatnya umat Islam harus beribadah sendiri-sendiri di rumahnya masing-masing selama Ramadhan. Namun ini semua dilakukan guna mencegah penyebaran virus corona.
(Dyah Ratna Meta Novia)
