Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kurban, Momentum Ibadah dan Kepedulian terhadap Sesama

Kurban, Momentum Ibadah dan Kepedulian terhadap Sesama
ilustrasi (Foto: Dok. Okezone)
A
A
A

SELAIN bernilai ibadah, berkurban saat Idul Adha juga memiliki nilai sosial yang tinggi. Terlebih daging kurban didistribusikan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan, seperti masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Aksi Cepat Tanggap (ACT) DIY mengajak masyarakat agar tetap berkurban meski di masa pandemi.

Kepala Cabang ACT DIY, Bagus Suryanto mengatakan, momentum kurban tahun ini diharapkan dapat membawa maslahat kurban secara luas dari sisi ekonomi dan sosial melalui program-program yang memberdayakan masyarakat.

Terutama saat krisis akibat pandemi seperti saat ini, di mana masyarakat banyak terdampak secara ekonomi.

Baca juga: Doa Rasulullah Ketika Bangun Tidur dan Hikmah yang Diperoleh

”Kita melibatkan ratusan bahkan ribuan peternak yang sangat berharap sekali dalam situasi Covid-19 ini. Karena mereka sempat khawatir apakah hewan ternaknya dapat dibeli para pekurban. Oleh karena itu, manfaat ekonomi (dari kurban) adalah membuka lapangan pekerjaan bagi ribuan bahkan jutaan peternak,” ujar Bagus, dikutip dari laman KRjogja, Senin (15/6/2020).

ilustrasi

Guna memperluas kebermanfaatan kurban, tahun ini pihaknya turut melibatkan masyarakat terdampak pandemi, khususnya korban PHK sebagai agen kurban. Dalam sistem keagenan ini, masyarakat diajak untuk terlibat dalam proses pemasaran hewan kurban yang nantinya akan mendapatkan benefit terbaik dari tiap hewan yang terjual.

Ia berharap benefit dari penjualan hewan kurban tersebut mampu mengurangi beban perekonomian agen kurban yang terdampak wabah Covid-19.

Baca juga: 2 Ayat dalam Alquran Paling Dicintai Nabi Muhammad dari Seisi Bumi

"Ada sedekah kerja di situ. Jadi spirit kurban di masa pandemi, ini bukan sekadar ibadah memotong daging kurban, tetapi ada ribuan bahkan jutaan masyarakat yang bisa bekerja di sini,” jelas Bagus.

Pihaknya lanjut Bagus, akan lebih berfokus menyalurkan daging kurban di wilayah Pulau Jawa karena merupakan episentrum pandemi. Sisanya di luar Pulau Jawa dan luar negeri.

Di Yogyakarta sendiri kata dia, pendistribusian hewan kurban nantinya akan difokuskan kepada daerah prasejahtera serta terdampak Covid-19, wilayah-wilayah yang dituju di antaranya Kabupaten Gunungkidul, Kabupaten Kulon Progo serta, serta wilayah Sleman bagian atas.

“Tahun ini mohon doa semuanya Insya Allah kami akan mendistribusikan manfaat kurban lebih luas lagi yakni dengan target 100 ribu hewan kurban setara sapi,” paparnya.

Dia berharap masyarakat Indonesia dapat berkontribusi pada momentum kurban tahun ini, sehingga jutaan saudara-saudara prasejahtera dapat merasakan kebahagiaan sebagaimana yang lain.

(Rizka Diputra)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement