SEBAGAI agama yang sempurna, Islam mengatur segala aspek kehidupan manusia. Semua hal dijelaskan secara rinci agar hidup penuh keberkahan dan kebahagiaan, serta menemukan solusi atas segala problematika kehidupan.
Dalam kehidupan dunia, tentu tak asing dengan istilah miskin, atau kemiskinan, yang merujuk pada kondisi serba kekurangan. Terkait hal ini, Islam juga mengatur tentang bagaimana agar kita sebagai manusia dapat dijauhkan dari kemiskinan.
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman dalam sebuah Hadits Qudsi: “Wahai anak cucu Adam, luangkan waktumu untuk beribadah kepada-Ku, yakin Allah adalah Tuhan dan tiada Tuhan selain Allah, dan jalankan perintah-perintah yang telah Dia perintahkan, maka akan Aku penuhi dadamu dengan kekayaan, dan Aku akan hilangkan kemiskinanmu. Kalau kau tak lakukan itu, kau tidak beribadah kepada-Ku, maka Aku akan buat hidupmu sibuk dengan urusan-urusan yang tidak perlu dan Aku tidak akan menghilangkan kefakiranmu,”.
Lebih lanjut, dalam hadits yang diriwayatkan Ahmad bin Abdul Maja, Nabi Shallallahu alaihi wasallam bersabda: “Siapapun yang menjadikan dunia sebagai target utamanya, Allah akan sibukkan ia dan pecahkan perkara-perkaranya, dan Allah jadikan kemiskinan di depan matanya,”
Baca juga: Amalkan Doa Ini Usai Sholat agar Terlindung dari Wabah dan Musibah
Sebagaimana telah dijelaskan, kita dianjurkan untuk senantiasa bersyukur dengan tidak henti beribadah kepada Allah terhadap apa yang dimiliki, maka niscaya Allah Ta'ala akan mencukupkan harta atau rezeki kita dan dilimpahkan keberkahan untuk kehidupan di dunia.
Dicontohkan salah satu kasus oleh seorang pekerja dengan gaji yang besar, namun tak pernah merasa cukup, karena dirinya hanya mengejar target dunia semata.
“Ada orang yang pendapatannya sudah Rp30 juta per bulan, tapi kita temukan dia tak pernah sekalipun mengucapkan Alhamdulillah, selalu merasa kurang. Karena dia menjadikan dunia sebagai targetnya sehingga tidak ada sedikitpun yang ia rasayakan (bersyukur) atas nikmat itu, semua dirasa kurang,” ungkap dai kondang Ustadz Khalid Basalamah, dikutip dari channel YouTubenya, Khalid Basalamah Official, Kamis (6/8/2020).
“Sebaliknya, siapa yang menjadikan akhirat sebagai targetnya, dunia ia lalui, tujuannya adalah akhirat, maka Allah akan menyatukan semua perkaranya, urusannya selesai semua,” sambungnya.