KEMATIAN mendadak aktor Black Panther, Chadwick Boseman, masih menimbulkan kesedihan di seluruh tempat. Beberapa muslim terkemuka memberikan penghormatan kepada mendiang aktor tersebut. Boseman meninggal setelah empat tahun melawan kanker usur besar.
Melansir dari laman About Islam, Boseman meninggal pada Jumat, 28 Agustus 2020 di rumahnya yang berada di Los Angeles bersama istri dan keluarganya yang telah di sisinya. Boseman meninggal karena kanker usus besar yang telah menyerangnya selama empat tahun.
Omar Suleiman, seorang imam masjid di Dallas menulis di akun facebooknya: "Kami milik Tuhan dan kepadaNya kami kembali. Dengan berat hati, dia sebenarnya menanggapi ketika saya menghubunginya dan dia mengatakan bahwa ingin mengunjungi Shabazz Center tahun ini. Tapi kita hanya berencana dan rencana Tuhan adalah yang terbaik,"
Dia menambahkan: "Aku tidak akan pernah melupakan kebaikan dan kasih sayang yang dia tunjukkan melalui interaksi ini. Ingatlah meskipun dunia akan merindukan kehadirannya di layar dan banyak hal baiknya, dia meninggalkan keluarga yang berduka yang telah bersamanya secara pribadi untuk berjuang selama 4 tahun tanpa diketahui masyarakat. Semoga Tuhan memberikan mereka kejelasan, kenyamanan, dan kemudahan."
Baca juga: Dalil tentang Hari Kiamat, Manusia Harus Waspada
Imam Suleiman juga membagikan status lamanya melalui facebook yang mendeskripsikan bagaimana pidatonya dalam sebuah gerakan dan membuat aktor Black Panther itu menangis pada 2018.
Saat pidatonya dalam gerakan Families Belong Together, imam dari Texas mengatakan bahwa peran imperialisme AS dalam krisis imigran dan pengungsi yang dihadapi Amerika.
Imam tersebut menjelaskan bagaimana seseorang yang menangis di matanya memeluk dia setelah turun dari panggung dan mengatakan, "Setiap kata yang kau katakan" di telinganya. Dia kemudian menyadari bahwa pria yang memeluknya adalah Chadwick Boseman.
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran