Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Telat Bayar Zakat Fitrah Bagaimana Islam Memandangnya?

Vitrianda Hilba Siregar , Jurnalis-Minggu, 25 April 2021 |05:00 WIB
Telat Bayar Zakat Fitrah Bagaimana Islam Memandangnya?
Zakat Fitrah. (Foto: Freepik)
A
A
A

JAKARTA - Telat bayar Zakat Fitrah bagaimana Islam memandangnya? Sementara Zakat Fitrah adalah penyempurna amalan ibadah puasa Ramadhan. Apakah puasanya tetap berpahala?

Zakat fitrah dinilai sah sebagai zakat fitrah apabila dibayarkan sebelum pelaksanaan shalat idul fitri. Dan jika telat, hanya berstatus sebagai sedekah biasa.

Dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata, 

فَرَضَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- زَكَاةَ الْفِطْرِ طُهْرَةً لِلصَّائِمِ مِنَ اللَّغْوِ وَالرَّفَثِ وَطُعْمَةً لِلْمَسَاكِينِ مَنْ أَدَّاهَا قَبْلَ الصَّلاَةِ فَهِىَ زَكَاةٌ مَقْبُولَةٌ وَمَنْ أَدَّاهَا بَعْدَ الصَّلاَةِ فَهِىَ صَدَقَةٌ مِنَ الصَّدَقَاتِ.

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mewajibkan zakat fitrah untuk menyucikan orang yang berpuasa dari bersenda gurau dan kata-kata keji, dan juga untuk memberi makan orang miskin. Barangsiapa yang menunaikannya sebelum shalat maka zakatnya diterima dan barangsiapa yang menunaikannya setelah shalat maka itu hanya dianggap sebagai sedekah di antara berbagai sedekah biasa.” (HR. Abu Daud 1609; Ibnu Majah 1827. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan)

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement