Sementara para ahli jiwa mengatakan orang-orang yang menderita komplikasi kejiwaan biasanya diakibatkan tekanan batin sejak anak-anak, atau akibat peristiwa traumatik yang mereka alami.
Saat beranjak dewasa, perasaan tertekan itu makin besar hingga menyebabkan komplikasi kejiwaan, bahkan dapat menimbulkan berbagai penyakit.
Baca juga: Tanah Miliki Beragam Karakter Telah Lama Diungkap Alquran dan Sains
Oleh karena itu, dalam ilmu psikologi modern sangat sesuai dengan hadis Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam, yakni tentang istihfar dan faedahnya dalam menghilangkan tekanan jiwa manusia. Hal ini merupakan mukjizat nabawi di bidang ilmu kejiwaan.
Saat seseorang mengakui kesalahan dan dosanya lalu memohon ampun kepada Allah Subhanahu wa ta'ala dengan sungguh-sungguh, maka perbuatan itu akan menimbulkan ketenangan batin, sehingga tidak lagi merasa bersalah dan berdosa.
Wallahu a'lam bishawab.
(Hantoro)