Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tidak Sengaja Makan Makanan Haram? Ini yang Harus Dilakukan

Novie Fauziah , Jurnalis-Rabu, 12 Januari 2022 |13:23 WIB
Tidak Sengaja Makan Makanan Haram? Ini yang Harus Dilakukan
Ilustrasi makanan haram dan halal. (Foto: Shutterstock)
A
A
A

SETIAP Muslim diwajibkan mengonsumsi makanan dan minuman halal, mulai dari bahan dasarnya, teknik mengolahnya, hingga cara memperolehnya. Lantas, bagaimana jika tidak sengaja memakan makanan haram? Apa yang harus dilakukan?

Baca juga: Makan Kepiting Halal atau Haram? Simak Penjelasan MUI dan Para Ulama 

Menurut Syekh M Nawawi Banten, ada doa yang diajarkan Syekh Sya‘rani ketika meragukan sumber kehalalan makanan yang diperoleh, yaitu:

اللَّهُمَّ احْمِنِي مِنَ الأَكْلِ مِنْ هَذَا الطَعَامِ الَّذِي دُعِيْتُ إِلَيْهِ فَإِنْ لَمْ تَحْمِنِي مِنْهُ فَلَا تَدَعْهُ يُقِيْمُ فِي بَطْنِي فَاحْمِنِي مِنْ الوُقُوْعِ فِي المَعَاصِي الَّتِي تَنْشَأُ مِنْهُ عَادَةً فَإِنْ لَمْ تَحْمِنِي مِنَ الوُقُوعِ فِي المَعَاصِي فَاقْبَلْ اسْتِغْفَارِي وَأَرْضِ عَنِّي أَصْحَابَ التَّبَعَاتِ فَإِنْ لَمْ تَقْبَلْ اسْتِغْفَارِي وَلَمْ تُرْضِهِمْ عَنِّي فَصَبِّرْنِي عَلَى العَذَابِ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Allahummahmini minal akli min hadzat tha'amil ladzi du'itu ilahi. Fa in lam tahmini minhu, fa la tada'hu yuqimu fi bathni. Fahmini minal wuqu 'I fil ma'ashil lati tansya'u minhu 'adatan. Fa in lam tahmini minal wuqu'I fil ma'ashi, faqbal istighfari wa ardhi 'anni ashhabat taba'ati. Fa in lam taqbal istighfari wa lam turdhihim 'anni, fa shabbirni 'alal 'adzabi, ya arhamar rahimina.

Artinya: "Ya Allah, lindungi aku dari mengonsumsi makanan ini yang mengundangku untuk itu. Jika Kau tidak melindungiku darinya, jangan biarkan dia bermukim di perutku. Lindungilah aku dari maksiat yang biasanya muncul karena makanan seperti ini. Kalau Kau tidak melindungiku dari maksiat, terimalah istighfarku. Buatlah mereka yang memiliki hak atasku ridha. Jika Kau tidak menerima istighfarku dan tidak membuat mereka yang memiliki hak atasku ridha, berikanlah kekuatan bagiku dalam menanggung azab-Mu, wahai Tuhan yang maha pengasih."

Baca juga: Kisah Habib Umar bin Hafidz Sebut Indonesia Negeri Paling Dijaga Allah Ta'ala 

Dalam riwayat tersebut dijelaskan, jika seorang Muslim tidak mengetahui kehalalan makanan atau minuman yang dikonsumsi maka baiknya segera berdoa. Meminta perlindungan dan ampunan supaya sesuatu yang telah masuk ke tubuh tetap mendapatkan ridho dari Allah Subhanahu wa ta'ala.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement