PALEMBANG - Masih terlihat gagah dan sehat, siapa sangka jika Karto Yitno Ahmad Sadiyo atau biasa dipanggil Mbah Karto, menjadi jamaah calon haji 2023 tertua asal Sumatera Selatan (Sumsel) dengan usia 105 tahun.
Berasal dari Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Mbah Karto bersama rombongan 355 jemaah lainnya tiba di Asrama Haji Palembang, Jumat (26/5/2023) pagi, sekitar pukul 08.30.WIB.
Meski usianya sudah mencapai tiga digit, namun Mbah Karto mampu berjalan seperti CJH lainnya tanpa menggunakan bantuan kursi roda ataupun tongkat.
"Saya berangkat sendirian, tidak ada pendamping," ujar Mbah Karto.
Di usianya yang sudah senja, Mbah Karto mengaku sangat bahagia bisa berangkat haji. Ia mensyukuri berkat sehat yang Allah berikan untuknya.
"Orang tua dulu memang usianya sampai 150 tahun, 200 tahun, Alhamdulillah masih sehat bisa berjalan dengan gagah," jelas Mbah Karto
Mbah Karto pun lantas bercerita yang dalam kesehariannya suka bertani. Karena itulah dirinya masih sehat hingga sekarang tanpa alat bantuan untuk berjalan.
Mbah Karto juga menceritakan, jika saat usia muda, dirinya pernah berjuang melawan penjajah bersama pemuda Indonesia lainnya.
"Dulu, Mbah senjatanya pakai bambu runcing, ikut juga menjaga pertahanan," katanya.
Dengan usianya saat ini, Mbah Karto pun berbagi kisahnya bagaimana bisa tetap sehat dan gagah. Menurutnya, selama hidup dirinya terbiasa melakukan pola hidup sehat, salah satunya dengan tidak merokok.
"Tidak merokok, makan yang sehat, yang direbus dan tidak berminyak, sekarang sukanya makan makanan yang lembut-lembut," jelasnya.
Bahkan, salah satu tips sehat Mbah Karto di usianya yang telah senja namun tetap sehat dan kuat berjalan, yakni sebelum shalat tahajud di sepertiga malam, Mbah Karto mandi terlebih dulu agar badan segar.
Sama halnya dengan jamaah lainnya, Mbah Karto sudah cukup lama daftar haji, dan lantaran tahun lalu pandemi, Mbah Karto baru bisa berangkat haji 2023 ini. "Tidak ada sakit, cuma batuk-batuk saja," jelasnya.
Mbah Karto yang dikaruniai lima orang anak dengan beberapa cucu dan cicit mengaku didaftarkan haji oleh anaknya, dan telah melunasi iuran haji saat pandemi Covid-19.
(Angkasa Yudhistira)