Suara Positif Pelayanan Jamaah Haji 2023: Dari Senator sampai Tim Pengawas
MAKKAH - Kedatangan jamaah haji Indonesia akan mencapai puncaknya, pada Sabtu (24/6/2023) dini hari waktu Arab Saudi. Hingga, Jumat pukul 20.00 WAS, 207.989 jamaah dari 552 telah mendarat di Tanah Suci.
Mereka sedang bersiap melaksanakan puncak haji pada 9 Dzulhijjah 1444 H atau 27 Juni 2023.
Sejauh ini, pelaksanaan layanan dari Petugas Pelayanan Ibadah Haji (PPIH) 2023 mendapat apresiasi dari banyak kalangan. Seperti disampaikan senator Aceh Fadhil Rahmi. Fadhil mengapresiasi pelayanan jamaah haji lanjut usia yang dilakukan Kementerian Agama. Menurutnya, pelayanan berjalan maksimal sejak memasuki embarkasi, pelayanan di penginapan, konsumsi dan juga saat perjalanan dengan bus shalawat.
"Sangat membahagiakan, Kemenag melakukan pelayanan dengan maksimal terhadap jamaah Lansia. Sejauh ini yang kami pantau baik di embarkasi maupun di Arab Saudi, jemaah lansia terlayani dengan baik, mudah mudahan dapat dipertahankan sampai akhir layanan haji," ujar Fadhil Rahmi di sela-sela meninjau pelaksanaan ibadah haji di Makkah, Arab Saudi.
Selain itu Fadhil juga mendorong Kemenag untuk fokus pada layanan puncak haji, sehingga pelayanan tahun ini lebih baik dari tahun lalu. "Perbaikan dan tambahan WC khusunya di Arafah dan Mina ini harus menjadi prioritas, juga penyiapan khusus layanan bagi lansia," tambah Fadhil.
Apresiasi juga disampaikan Anggota Tim Pengawas Haji DPR-RI, Ace Hasan Syadzily yang mendarat di Bandara di Bandara King Abdulaziz, Jeddah. Dia menilai pelayanan yang dilakukan Petugas Haji Daker Bandara berjalan dengan baik. "Kami Tim Pengawas Haji DPR-RI bersama dengan Ketua Panja Haji, pak Marwan dan Wakil Ketua MPR pak Yandri Susanto melihat apa yang sudah dilakukan petugas di Bandara berjalan dengan baik," kata Ace.
Sedangkan Tim Pengawasan Haji DPR RI datang langsung ke bandara Prince Muhammad Bin Abdul Aziz, Madinah, Rabu 21 Juni, siang Waktu Arab Saudi, yang dipimpin Ketua Komisi VIII DPR, Ashabul Kahfi, memuji proses kedatangan jemaah yang efektif dan tidak membuat jemaah menunggu lama.
"Dari hasil pemantauan proses kedatangan berjalan lancar, cepat. Jemaah tidak menunggu terlalu lama di bandara, sudah langsung naik ke bus," kata Ashabul kepada tim Media Center Haji di bandara AMMA.
