ALQURAN dan sains membeberkan lengkap teori Big Bang yang terkait ledakan besar di alam semesta. Adanya ledakan besar sesuai teori Big Bang punya penjelasan ilmiah dan telah dipaparkan oleh NASA.
Pada tahun 1989, George Smoot bersama Tim NASA meluncurkan satelit untuk meneliti asal mula alam semesta.
Dalam buku "Alquran vs Sains Modern Menurut Dr Zakir Naik" karya Ramadhani dan kawan-kawan, melalui instrumen sensitif yang disebut Cosmic Background Emission Explorer (COBE), penelitian itu mengungkapkan terdapat sisa-sisa ledakan besar alam semesta.
Dari hasil penelitian tersebut, sebagian besar ilmuwan mulai percaya teori Big Bang. Bukti lain kebenaran teori Big Bang adalah ditemukannya jumlah relatif hidrogen dan helium di alam semesta.
Hasil penelitian yang dilakukan mengungkap bahwa campuran unsur hidrogen dan helium di alam semesta sesuai perhitungan teoritis jika terjadi ledakan besar.
Dari berbagai fakta ilmiah, akhirnya teori Big Bang mendapat persetujuan dunia ilmiah. Dalam sebuah artikel yang dimuat pada Oktober 2014, Scientific American menuliskan bahwa Big Bang adalah satu-satunya teori yang dapat menjelaskan asal mula alam semesta.