Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Profil Syekh Ahmad Yassin yang Ramal Israel Hancur 2027

Salam Ramdhani , Jurnalis-Jum'at, 23 Agustus 2024 |16:01 WIB
Profil Syekh Ahmad Yassin yang Ramal Israel Hancur 2027
Profil Syekh Ahmad Yassin yang meramalkan Israel hancur pada 2027. (Foto: Istimewa)
A
A
A

PROFIL Syekh Ahmad Yassin yang meramal Israel hancur pada tahun 2027 dibahas dalam artikel berikut ini. Syekh Ahmad Ismail Hasan Yassin merupakan salah satu tokoh pendiri Hamas yang telah lama wafat. Namun, dirinya kini menjadi bahan perbincangan terkait penjelasannya mengenai kehancuran Israel.

Syekh Ahmad Yassin pernah memprediksi kehancuran zionis Israel pada tahun 2027. Hal itu ia ungkapkan dalam salah satu wawancaranya bersama dengan media Al Jazeera pada 1999.

Lantas, siapakah sosok Syekh Ahmad Yassin yang mengatakan Israel hancur pada tahun 2027? Berikut ini ulasannya, sebagaimana telah Okezone himpun.

Syekh Ahmad Ismail Hassan Yassin lahir pada 1 Januari 1929 di Desa Al-Jaurah, dekat Jalur Gaza, Palestina. Namun, beberapa sumber menyebutkan ia sebenarnya lahir pada tahun 1938. 

Syekh Ahmad Yassin. (Foto: Istimewa/Spirit of Aqsa)

Beliau memiliki ayah bernama Abdullah Yassin yang meninggal saat dia berusia tiga tahun. Syekh Ahmad Yassin kemudian dikenal sebagai Ahmad Sa'ada, mengambil nama dari ibunya yakni Sa'ada al-Habeel, untuk membedakannya dari anak-anak lain dari tiga istri ayahnya yang berbeda.

Saat masih muda, Syekh Ahmad Yassin pernah kuliah di Universitas Al-Azhar di Kota Kairo, Mesir. Namun, dia mengalami kelumpuhan saat berolahraga dan tidak dapat melanjutkan kuliah.

Meski begitu, Syekh Ahmad Yassin tetap belajar di rumah dengan berbagai disiplin ilmu, seperti filsafat, agama, politik, sosiologi, dan ekonomi.

Kepintaran dan pengetahuan luasnya menarik banyak orang untuk menjadi jamaahnya. Saat itu Syekh Ahmad Yassin aktif memberikan ceramah setelah Sholat Jumat, dan jumlah jamaahnya terus bertambah. 

Yassin muda bekerja sebagai guru bahasa Arab di sebuah sekolah dasar di Rimal, Gaza, meskipun harus menggunakan kursi roda. Seiring waktu, popularitasnya meningkat dan jamaahnya makin banyak.

Pada tahun 1960, di usia 22 tahun, Syekh Ahmad Yassin menikah dengan kerabat dekatnya, Halima Yassin, dan mereka memiliki 11 anak. 

Pada tahun 1987, bersama dengan beberapa tokoh lainnya, dia mendirikan Hamas yang bertujuan memperjuangkan kemerdekaan Palestina dari pendudukan zionis Israel.

Pada tahun 2004, Syekh Ahmad Yassin wafat setelah roket militer Israel menyerang di masjid tempatnya sholat, di dekat kediamannya di wilayah Sabra di Gaza. Serangan itu menewaskan dirinya beserta sejumlah jamaahnya.

Itulah profil singkat Syekh Ahmad Yassin yang meramal Israel hancur pada tahun 2027. Wallahu a'lam bisshawab

(Hantoro)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement