Alquran menjelaskan bahwa Tuhan dalam Islam hanya ada satu yakni Allah Subhanahu wa ta'ala. Dia lantas membandingkan dengan konsep Tuhan pada agama sebelumnya yang membuat Jake sangat ragu.
"Tapi ketika saya membaca Alquran, subhanallah, semua itu terjelaskan. Tuhan itu esa, sesederhana itu," lanjut Jake.
Selain itu, Jake setuju bahwa manusia harus bertanggung jawab pada perbuatan mereka sendiri. Mereka akan menanggung dosa dari segala hal buruk yang dilakukan, bukan malah Tuhan yang harus menebus dosa manusia.
"Kemudian juga cara kita mendekatkan diri dengan Tuhan melalui sholat dan melalui ampunan Tuhan sangat masuk akal bagi saya," ucapnya.
Jake juga kagum bagaimana Alquran turut menyebut Nabi Isa beserta ibunya Maryam. Menurut dia, tidak satu pun ayat Alquran yang menjelek-jelekkan keduanya.
Justru Alquran mengatakan Nabi Isa Alaihissallam adalah utusan Allah Azza wa Jalla yang sangat hebat. Berdasarkan semua hal masuk akal dalam kitab suci umat Islam tersebut, Jake pun mantap menjadi mualaf.
"Saya menjadi seorang Muslim begitu saja hanya dari membaca Alquran, Alhamdulillah," pungkasnya.
Allahu a'lam bissawab.
(Hantoro)