Tindakan sederhana seperti menyingkirkan batu, duri, atau halangan lain dari jalan merupakan sedekah. Perbuatan ini menunjukkan kepedulian terhadap keselamatan dan kenyamanan orang lain.
Menjaga diri untuk tidak menyakiti orang lain, baik melalui ucapan maupun perbuatan, juga dianggap sebagai sedekah. Dengan demikian, seseorang berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang damai dan harmonis.
Dalam sebuah hadist, Rasulullah SAW menjelaskan bahwa setiap Muslim dianjurkan untuk bersedekah setiap hari. Apabila tidak mampu, maka dapat dilakukan dengan bekerja dan hasilnya digunakan untuk kebaikan.
Jika itu pun tidak bisa, maka menolong orang lain, mengajak kepada kebaikan, atau menahan diri dari perbuatan buruk sudah cukup dianggap sebagai sedekah.
Dengan demikian, setiap Muslim memiliki kesempatan untuk bersedekah sesuai kemampuannya, tanpa terbatas oleh harta. Bulan Ramadhan menjadi momentum yang tepat untuk memperbanyak amal kebaikan, termasuk melalui berbagai bentuk sedekah non-materi ini. Wallahualam
(Erha Aprili Ramadhoni)