JAKARTA - Menutup hari dengan mengingat Allah melalui dzikir sebelum tidur merupakan amalan yang dianjurkan dalam Islam. Praktik ini tidak hanya menenangkan hati, tetapi juga memberikan perlindungan dari gangguan setan dan mendatangkan pahala.
Rasulullah SAW telah mengajarkan beberapa bacaan dzikir yang dapat diamalkan sebelum tidur. Berikut enam di antaranya:
Ayat Kursi, yang terdapat dalam Surah Al-Baqarah ayat 255, memiliki keutamaan besar. Membacanya sebelum tidur diyakini akan memberikan perlindungan dari gangguan setan sepanjang malam. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW:
"Barang siapa yang membaca Ayat Kursi sebelum tidur, maka Allah akan mengutus malaikat untuk menjaganya hingga pagi." (HR. Bukhari)
Rasulullah SAW biasa membaca tiga surah ini sebanyak tiga kali sebelum tidur. Setelah membacanya, beliau meniupkan ke telapak tangan dan mengusapkannya ke seluruh tubuh. Amalan ini bertujuan untuk memohon perlindungan Allah dari segala keburukan.
Sebelum tidur, Rasulullah SAW mengajarkan kepada Fatimah RA dan Ali RA untuk membaca:
- Subhanallah (Maha Suci Allah) sebanyak 33 kali
- Alhamdulillah (Segala puji bagi Allah) sebanyak 33 kali
- Allahu Akbar (Allah Maha Besar) sebanyak 34 kali
Amalan ini diyakini dapat menghilangkan kelelahan dan memberikan energi saat bangun tidur.
Rasulullah SAW mengajarkan doa berikut sebelum tidur:
اللَّهُمَّ بِاسْمِكَ أَمُوتُ وَأَحْيَا
Allahumma bismika amutu wa ahya.
Artinya: "Ya Allah, dengan nama-Mu aku mati dan aku hidup." (HR. Bukhari)
Memperbanyak istighfar sebelum tidur dapat menghapus dosa-dosa kecil yang telah dilakukan sepanjang hari. Bacaan istighfar yang dapat diamalkan adalah:
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيمَ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ
Astaghfirullahal ‘adzim wa atuubu ilaih.
Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah yang Maha Agung dan aku bertobat kepada-Nya."
Membaca kalimat tauhid sebelum tidur juga dianjurkan. Berikut bacaannya:
لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
Laa ilaaha illallah, wahdahu laa syariikalah, lahul mulku wa lahul hamdu, wa huwa ‘alaa kulli syai’in qadiir.
Artinya: "Tiada Tuhan selain Allah, Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya kerajaan dan segala pujian, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu."
Mengamalkan dzikir-dzikir ini sebelum tidur merupakan salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, memohon perlindungan-Nya, serta merenungi dan memperbaiki diri atas segala perbuatan yang telah dilakukan sepanjang hari. Wallahualam
(Erha Aprili Ramadhoni)