Kapan 1 Rajab 1447 H? Jadwal, Amalan, dan Doa-doanya

JAKARTA – Bulan Rajab merupakan salah satu bulan istimewa dalam kalender Islam. Setiap tahunnya, umat Muslim menyambut kedatangan bulan ini dengan antusiasme tinggi untuk melaksanakan berbagai amalan sunnah. Berikut penjelasan tentang kapan 1 Rajab 1447 H, jadwal, amalan, dan doa-doanya.

Kapan 1 Rajab 1447 H?

Berdasarkan Kalender Hijriah resmi dari Kementerian Agama RI, 1 Rajab 1447 Hijriah jatuh pada Minggu, 21 Desember 2025. Mengingat kalender Islam berbasis bulan (qomariah), malam 1 Rajab dimulai sejak Magrib pada Sabtu, 20 Desember 2025.

Baca Juga:

2 Amalan Sebelum Tidur agar Sehat Jasmani dan Rohani Berdasarkan Sunnah

Bulan Rajab 1447 H berlangsung dari 21 Desember 2025 hingga 20 Januari 2026, dengan peringatan Isra Mi’raj jatuh pada 27 Rajab (16 Januari 2026).

Keistimewaan Bulan Rajab

Rajab adalah salah satu dari empat bulan haram (mulia) dalam Islam bersama Dzulqa’dah, Dzulhijjah, dan Muharram. Rajab memiliki beberapa julukan yang mencerminkan kemuliaannya:

Baca Juga:

Bulan Rabiul Awal 2025 Sampai Tanggal Berapa?

• Syahrullah (Bulan Allah): bulan pilihan Allah SWT
• Al-Ashabb (Pelimpahan): bulan melimpahnya rahmat Allah
• Al-Munshil (Pemberi): bulan berkah yang berlimpah

Amalan Utama di Bulan Rajab

Doa Memasuki Bulan Rajab

Rasulullah SAW memiliki kebiasaan khusus saat memasuki bulan Rajab dengan membaca doa. Doa ini sebaiknya dibaca pada malam atau hari pertama Rajab.

Doa singkat:

Baca Juga:

Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh Bertepatan dengan Nisfu Syaban

اللهم بارك لنا في رجب وشعبان وبلّغنا رمضان

Allaahumma baarik lanaa fii rajaba wa sya’baana, wa ballighnaa ramadhaana.

Artinya: “Ya Allah, berkahi kami di bulan Rajab dan Sya’ban, dan sampaikan kami ke bulan Ramadhan.”

Shalat Sunnah Rajab

• Malam 1 Rajab: shalat sunnah 10 rakaat (5 kali salam), masing-masing 2 rakaat dengan niat melaksanakan sunnah Rajab.
• Malam Jumat pertama Rajab: shalat sunnah 12 rakaat (6 kali salam). Pada setiap rakaat, setelah membaca Al-Fatihah, bacalah Surah Al-Qadr 3 kali dan Surah Al-Ikhlas 12 kali.

Puasa Sunnah

Puasa di bulan Rajab adalah ibadah yang dianjurkan, bukan wajib. Beberapa jenis puasa yang dapat dilakukan:

• Puasa Ayyamul Bidh: tanggal 13, 14, dan 15 Rajab (2, 3, dan 4 Januari 2026)
• Puasa Senin-Kamis: dapat dilakukan kapan saja dalam bulan Rajab
• Puasa Daud: berpuasa bergantian setiap hari

Memperbanyak Istighfar

Rajab adalah bulan pengampunan. Rasulullah SAW sangat merekomendasikan istighfar di bulan ini.

• Istighfar singkat: أستغفر الله وأسأله التوبة Artinya: “Aku memohon ampun kepada Allah dan aku meminta kepada-Nya agar diterima tobatku.”
• Istighfar ini idealnya dibaca 70 kali di pagi hari dan 70 kali di sore hari. Berdasarkan hadits, barang siapa beristighfar seperti ini di bulan Rajab, maka kulitnya tidak akan disentuh api neraka.
   

Memperbanyak Shalawat

Membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW memiliki keutamaan tinggi, apalagi jika diperbanyak di bulan Rajab.

Dzikir Khusus Dzikir dilakukan setiap 10 hari di bulan Rajab:

• Tanggal 1–10: سبحان الله الحي القيوم (Subhânallâhil hayyil qayyûm) – 100 kali atau lebih
• Tanggal 11–30: سبحان الله الأحد الصمد (Subhânallâhil ahadish shamad) – 100 kali atau lebih

Itulah beberapa amalan yang dapat dilakukan selama bulan Rajab. Dengan melaksanakan amalan-amalan tersebut dengan khusyuk dan niat tulus, semoga Allah menerima ibadah kita dan memberikan berkah melimpah di bulan Rajab, Sya'ban, hingga kita sampai pada bulan suci Ramadhan. Aamin ya Rabbal 'alamin.

(Rahman Asmardika)