Mengenal Mariyah al-Qibthiyah, Budak yang Bikin Istri Rasulullah Cemburu

Brilyana Dwi Indriani, Jurnalis
Selasa 03 September 2019 14:49 WIB
Istri Rasulullah Mariya (Foto: Jamiatul Ulama)
Share :

Ketika memasuki usia dua tahun, Ibrahim menderita sakit keras. Hari-hari ia lewati dalam keadaan sangat buruk sehingga Mariyah mengirim utusan kepada Rasullah agar beliau menjenguk, Rasulullah pun segera datang untuk melihat putranya.

Anas menceritakan, aku melihat Ibrahim yang sedang menjalani sakaratul maut dalam dekapan Rasulullah. Ketika berita kematian Ibrahim tersebar luas, terjadilah gerhana matahari. Orang-orang berkata : "matahari turut gerhana karena kematian Ibrahim".

Demikianlah Mariyah telah berpisah dengan putra semata wayangnya, Ibrahim. Di tengah berbagai musibah dan perjalanan yang ia hadapi, mulai dari air mata Rasulullah yang lembut, gerhana matahari desas-desus masyarakat, serta petunjuk dan dan ajaran Nabi kepada mereka saat melihat salah satu dari sekian ayat-ayat Allah.

Mariah selalu sabar dan ridha kepada qadha serta qadar Allah sehingga akhirnya ia mengalami musibah terbesar, yaitu wafatnya Rasulullah SAW. Musibah ini membuatnya lupa akan duka kepergian Ibrahim putranya. Dia akan tetap memegang janji dan ibadah yang selalu ia lakukan semasa hidup Rasulullah SAW. 

Setelah Rasulullah wafat, Mariyah masih hidup kurang lebih lima tahun dalam kesendirian dan menutup dirinya. Dia tidak pernah bertemu siapapun kecuali saudarinya, Sirin. Tidak juga keluar rumah kecuali berziarah ke makam Rasulullah atau makam Ibrahim di Baqi.

Hal itu ia jalani sampai ia menghadap Sang Pencipta pada tahun 16 Hijriah pada masa kekhalifahan Amirul Mukminin Umar bin Khaththab. Jenazah Mariyah dimakamkan di Baqi.

(Muhammad Saifullah )

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya