Ajaran Islam menegaskan bahwa Nabi Adam adalah manusia pertama yang diciptakan oleh Allah swt di bumi. Namun Teori Charles Darwin menyatakan, jika manusia pertama berasal dari kera kemudian berevolusi menjadi manusia.
Dalam teorinya, Charles Darwin mengatakan, "Suatu benda (bahan) mengalami perubahan dari yang tidak sempurna menuju kepada kesempurnaan." Lalu, diperluas teorinya hingga sampai kepada asal usul manusia, dan pada saat hidupnya manusia kera saat itu bersamaan dengan hewan raksasa uang dikenal sebagai Dinosaurus.
Pertanyaan yang selalu simpang siur kebenarannya, yaitu sebenarnya mana lebih dulu manusia pertama Nabi Adam atau Dinosaurus makhluk hidup pertama di bumi ini?
Dosen Fakultas Ilmu Pengetahuan Ilmu Budaya Universitas Indonesia (FIB UI), Muhammad Iskandar mengatakan, sebenarnya hal tersebut memang sudah dijelaskan di dalam Alquran, yaitu pada surat Albaqarah.
Ketika Allah berfirman kepada malaikat: Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di bumi. Mereka bertanya (tentang hikmat ketetapan Tuhan itu dengan berkata): Adakah Engkau (Ya Tuhan kami) hendak menjadikan di bumi itu orang yang akan membuat bencana dan menumpahkan darah, padahal kami sentiasa bertasbih dengan memujiMu dan mensucikanMu?. Tuhan berfirman: Sesungguhnya Aku mengetahui akan apa yang kamu tidak mengetahuinya." (Surat Al Baqarah: 30)
"Kalau percaya pada Islam, sebenarnya sudah dijelaskan di Albaqarah bahwa Nabi Adam itu diciptakan sebagai khalifah dan manusia pertama di bumi. Di dunia itu ada yang dipimpin," ujarnya saat ditemui di Kampus UI Salemba, Selasa, (10/9/2019).