Polisi Metropolitan yang bermarkas di Scotland Yard saat ini sedang melakukan penyelidikan menyeluruh terhadap slogan-slogan bersifat Islamofobia yang disemprotkan di sebuah gedung yang terletak di dekat sebuah masjid dan pusat kebudayaan Islam di London Selatan, Inggris kemarin.
Petugas Scotland Yard ditelepon sekitar pukul 11 pagi kemarin, menyusul adanya laporan mengenai slogan-slogan bernada Islamofobia disemprotkan di sebuah gedung.
Seperti dilansir Geo TV, Kamis (2/1/2020), pihak berwenang mengatakan, mereka bekerja bersama Dewan Lambeth untuk menghapus slogan-slogan Islamofobia tersebut yang disemprotkan di sebuah gedung di Brixton. "Kami juga melakukan penyelidikan penuh," katanya.
Wali Kota London Sadiq Khan mengatakan, ia kecewa melihat grafiti bernada islamofobia tersebut. Grafiti itu dituliskan hanya beberapa hari setelah ada semprotan slogan anti-semit di beberapa toko dan sebuah sinagog di London Utara.
"Saya merasa kecewa mendengar bahwa slogan-slogan islamofobia disemprotkan di dekat Pusat Kebudayaan Islam Brixton Utara. Polisi Metropolitan bekerja sama dengan Dewan Lambeth untuk menghapusnya," ujar Sadiq Khan.
"Biar saya jelaskan, semua prasangka buruk merupakan tindakan pengecut. Para penjahat yang melakukan berbagai tindakan rasis akan menghadapi kekuatan penuh dari hukum," ujar Sadiq Khan.