Buya Yahya memaklumi adanya kesalahan dalam syair lagu Aisyah Istri Rasulullah. Meski demikian, dia mendoakan si penggubah lirik mendapat pahala.
“Kalau benar syair yang itu, yang disenandungkan itu, semoga yang membuat syair mendapat pahala yang besar dari Allah karena niatnya baik. Adapun terkait ada kekurangan, itu sifat manusiawi. Yuk kita sempurnakan, tidak perlu kita menghujat,” sambung dia.
Buya Yahya menjelaskan, umat Islam semestinya tidak membayangkan bentuk fisik istri Nabi Muhammad, termasuk Aisyah, lantaran posisinya sebagai ummahatul mu’minin alias ibunya orang muslim.
“Jangan sampai kita menyifati jasad. Itu ibunda kita. Kalau ada pikiran tentang jasad maka tepis itu,” terang dia.
Sarankan Ubah Lirik
Padahal, lirik lagu Aisyah Istri Rasulullah, menggambarkan bentuk fisik Sayyida Aisyah. Hal itulah yang disebut sebagai kekeliruan oleh Buya Yahya.