Syekh Ali Jaber Ungkap Rahasia Meraih Kebahagiaan

Alya Amellia Amini, Jurnalis
Senin 24 Agustus 2020 12:07 WIB
Syekh Ali Jaber (Foto: Instagram/@syekh.alijaber)
Share :

"Hati-hati dalam berbicara tentang azab, karena sesungguhnya azab Allah turunkan sebagai hukuman terhadap orang yang tidak beriman dan setelah turunnya azab berarti tidak ada yang tersisa dari bumi," paparnya.

Allah tidak akan menimpakan azab kepada umat Nabi Muhammad (baik dari kalangan umat yang sudah menerima dakwah maupun umat yang belum menerima dakwah) dengan azab yang memusnahkan mereka, selagi Rasulullah hidup di tengah-tengah umatnya.

"Jadi keberadaan Nabi Muhammad di tengah-tengah umatnya adalah jaminan keamanan bagi mereka dari azab Allah. Dan Allah tidak akan menimpakan azab kepada mereka selagi mereka mau memohon ampun kepada Allah atas dosa-dosa mereka.

Sebagaimana dalam Alquran Surah Al-Anfal ayat 33:

وَمَا كَانَ ٱللَّهُ لِيُعَذِّبَهُمْ وَأَنتَ فِيهِمْ ۚ وَمَا كَانَ ٱللَّهُ مُعَذِّبَهُمْ وَهُمْ يَسْتَغْفِرُونَ

Artinya: "Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka, sedang kamu berada di antara mereka. Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun,” (QS. Al-Anfal: 33).

(Rizka Diputra)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya