Menginjak usia 10, Muhammad mulai mempelajari hadis, dan dari sinilah Imam Al-Bukhari mendapat ilham untuk mudah menghafal hadis.
Kemudian, menginjak usia 18 tahun. Muhammad Al-Bukhari mulai menulis kitab. Beliau sudah menuliskan biografi lebih dari seribuan ulama dalam bukunya.
Baca Juga: Berangkat ke Masjid dengan Niat Cari Ilmu Pahalanya Setara Ibadah Haji
Ustaz Adi Hisayat Lc MA menjelaskan, bahwa Imam Bukhari adalah seorang yang cepat dalam mengingat, dan sulit dalam melupakan. “Imam Bukhari, amalan orangtuanya luar biasa, terutama ibundanya,” ujarnya dalam Channel Youtube Ceramah Pendek, pada Kamis (17/12/2020).
Imam Bukhari wafat pada malam Idul Fitri ketika berusia 63 tahun. Beliau sudah hafal 100.000 hadis shahih sanad dan matannya, dan 200.000 hadis yang tidak shahih sanad dan matannya.
(Vitrianda Hilba Siregar)