Syaikh Abu Bakar Jabir al-Jazairi, mudarris tafsir di Masjid Nabawi dalam Aisarut Tafasir menjelaskan, berdasarkan hadits shahih yang diriwayatkan dalam Kutubus sittah (kitab hadits yang enam),”Sesungguhnya Allah memaafkan bagi umatku demi aku apa yang mereka niatkan dalam hatinya selama tidak diucapkan atau dilakukan.”
Maksudnya adalah perhitungan atau hisab dari Allah akan dilakukan atas apa yang disembunyikan hambaNya baik berupa kesyirikan, kemunafikan serta keragu-raguaan.
Allah Subhanahu wa ta'ala akan membalas perbuatan itu semua kelak di hari akhir. Demikianlah penjelasan kandungan dan makna ayat dalam Surat Al Baqarah Ayat 284. Wallahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)