Usai bertemu Menag, Jihan mengaku merasa terhormat dan bahagia. "Saya merasa terhormat dan bahagia bisa bertemu dengan Menteri Agama. Saya senang sekali," kata Jihan yang merupakan mahasiswi sementer V jurusan Syariah Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA) Jakarta.
Alumni SMPIT Darul Quran Mulia, Gunung Sindur, Bogor, ini mengaku sudah menghafal Alquran sejak 2012 dan berhasil menyetor hafalan 30 juz pada 2015. Menurut dia, kunci menghafal Alquran adalah lingkungan.
Baca juga: Kemenag: Indonesia Siap Jadi Tuan Rumah MTQ Internasional 2023
"Lingkungan sangat memengaruhi seseorang dalam menghafal Alquran. Saya menghafal Alquran itu di pesantren, di mana dalam satu hari itu ada tiga kali halakah, yaitu usai Sholat Subuh, Ashar, dan Magrib. Mekanismenya usai Subuh setoran hafalan baru, usai Ashar mengulangi hafalan, dan usai Magrib menyiapkan hafalan yang akan disetor besok," kata mahasiswi kelahiran Jakarta 9 April 2000 ini.
Jihan Afifah juga merupakan juara 1 cabang Tafsir Alquran Bahasa Arab pada STQ Nasional di Sofifi, Maluku Utara, tahun 2021.
"Harapan saya, Kemenag bisa mengajak saya kembali untuk mengikuti perlombahan hafalan Alquran tingkat internasional selanjutnya," ucap Jihan.
Sementara Khairurrazaq al-Hafizi juara tiga STQ Nasional di Maluku Utara 2021 mengaku pernah mengikuti perlombaan ajang internasional, di antaranya di Iran dan Jakarta. Ia sudah menekuni hafalan Alwuran sejak duduk di bangku sekolah dasar dan hafal 30 juz saat kelas 1 aliyah.
Baca juga: Barakallah! Hafizah Indonesia Juara MTQ Internasional di Rusia
Di ajang The American International Tibyan Competition for the Quran and Its Recitations, Khairurrazaq mengaku ada kesalahan saat mengikuti lomba sehingga tidak berhasil meraih juara.
"Saat lomba, saya ada kesalahan, sehingga saya tidak berhasil meraih juara. Namun saya dipilih juri sebagai Peserta Suara Terbaik dan didaulat tampil di acara penutupan. Saat itu saya membacakan Surat Al Furqan Ayat 61–71 di penutupan The American International Tibyan Competition for the Quran and Its Recitations," kata Khairurrazaq.
"Saya bersyukur Pak Menteri Agama memberikan apresiasi dan mengundang kami untuk datang ke Kantor Kementerian Agama. Mudah-mudahan keberkahan buat kita semua," tandasnya.
(Hantoro)