Berbekal ide yang sudah disiapkan sebelumnya, pria itu menjawab dengan hal yang tidak masuk akal. Berharap misinya berhasil, mencuri di rumah Abu Nawas dengan dalih bahwa dirinya adalah menantu Tuhan.
Ia juga meminta Abu Nawas mengizinkan dirinya menginap satu malam. Terlebih lagi Abu Nawas sangat taat kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, maka sebagai menantu Tuhannya, pria itu merasa berhak masuk ke rumah sang pujangga tersebut.
"Lalu apa hubungannya diriku takut dengan Allah Subhanahu wa Ta'ala dengan kamu menginap di rumahku?" ujar Abu Nawas.
"Wahai Abu Nawas, ketahuilah bahwa yang sedang berdiri di depanmu adalah menantu yang selalu kau muliakan selama ini. Aku adalah menantu Tuhanmu," ucap pria tersebut.
"Oh, kamu menantunya Tuhan. Menantu Allah Ta'ala?" tanya Abu Nawas yang mulai curiga.
"Ya Abu Nawas," jawab pria tersebut.