Gus Baha Ungkap Harapan untuk Para Cucu Orang Alim, Tujuannya Sangat Mulia

Hantoro, Jurnalis
Jum'at 06 Oktober 2023 08:06 WIB
Ilustrasi ceramah Gus Baha. (Foto: Istimewa/Sindonews)
Share :

Gus Baha juga menyampaikan pesan tersebut ke cucu Kiai Bisri agar setelah Kiai Bisri sukses membuat tafsir Al-Ibriz, cucu-cucunya harus tahu, yang belum disempurnakan itu bagian apa.

"Jangan sampai sudah telanjur dihormati orang karena cucu orang besar ternyata tidak mau belajar. Bagi saya dan orang banyak ini masalah," ucap Rais Syuriyah PBNU ini.

Gus Baha mengatakan jika cucu-cucu dari Kiai Bisri ingin mempelajari kitab Al-Ibriz bersamanya maka ia akan menunjukkan berbagai hal yang belum diketahui terkait kitab tafsir berbahasa Jawa tersebut.

Kitab tafsir Al-Ibriz li Ma'rifat Al-Qur'an al-'Aziz secara umum (ijmali) menggunakan metode bi ar-ra'y. Ditulis selama kurun 6 tahun antara 1954 sampai 1960. Memiliki corak penafsiran kombinasi antara qiraat, fiqih, dan tasawuf.

Di samping itu, digunakan huruf Arab-Pegon dan bahasa Jawa dengan langgam dan genre "Pantura". Secara sistematis, tafsir Al-Ibriz cenderung literal tidak mengadakan perbandingan antar-pendapat ulama-ulama tafsir otoritatif.

Tafsir Al-Ibriz juga menggunakan metode tahlili, karena dilakukan secara referensial mulai dari Surat Al-Fatihah hingga An-Nas. 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya