GUS Baha mengungkap hal-hal yang bias menggerogoti atau menghilangkan pahala amal baik. Kaum Muslimin pun diimbau segera menjauhinya agar tidak menimbulkan kerugian.
Diketahui bahwa KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau akrab disapa Gus Baha ini sering memberi nasihat kepada jamaah supaya memperbanyak amal baik.
Lalu ulama kelahiran Sarang, Rembang, Jawa Tengah, tahun 1970, ini menegaskan hati-hati dalam bertindak agar jangan sampai melakukan perbuatan dosa.
Dikutip dari akun Instagram @gusbahaonline, berikut ini pesan Gus Baha terkait hal-hal yang bisa menggerogoti amal baik:
1. Al-istighlal bi’uyubil kholqi
Al-istighlal bi’uyubil kholqi adalah sibuk dengan aib orang lain sehingga lupa pada aib sendiri. Ini bagaikan kata pepatah "Semut di seberang kelihatan, sedang gajah di pelupuk mata tidak kelihatan".
2. Qaswatul qulub
Qaswatul qulub yaitu hati yang keras. Kerasnya hati terkadang lebih keras dari batu karang. Sulit menerima nasihat.
3. Hubbun dunya
Hubbun dunya yakni cinta mati terhadap dunia, merasa hidupnya hanya di dunia saja, maka segala aktivitasnya tertuju pada kenikmatan dunia sehingga lupa akan hari esok di akhirat.