PULUHAN penyandang tunanetra di Kota Malang mengikuti kegiatan membaca Alquran huruf braille selama bulan Ramadhan 2024. Mereka pun sangat antusias menjalani tadarus Alquran di tengah keterbatasan penglihatan.
Kegiatan ini diadakan di Masjid An-Nur, Kompleks UPT Rehabilitasi Sosial dan Bina Netra (RSBN) Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Timur. Puluhan penyandang tunanetra mengaji Alquran dengan huruf braille dengan membentuk setengah lingkaran.
Kegiatan mengaji pada Rabu 20 Maret 2024 ini dipimpin oleh seorang jamaah dari tunanetra yang memiliki suara merdu.
Nantinya jamaah tunanetra laki-laki dan perempuan bergantian membaca Alquran antara lima sampai tujuh ayat Alquran tergantung panjang ayatnya. Sementara yang lainnya, termasuk dari pendamping dan pembimbing, menyimak bacaan mereka.
Satu per satu lantunan ayat suci Alquran dibacakan oleh para penyandang tunanetra tersebut. Suara mereka bahkan tidak kalah merdunya seperti qari.
Memang beberapa di antara mereka merupakan juara lomba membaca Alquran secara tartil untuk tingkat provinsi.
Lantunan ayat-ayat suci Alquran itu menjadi kegiatan harian selama bulan Ramadhan 2024 yang wajib diikuti penerima manfaat penyandang disabilitas. Jika hari biasa di luar Ramadhan, biasanya aktivitas pembelajaran mengaji Alquran dilakukan sekali dalam sepekan pada hari Sabtu.
Masing-masing penyandang disabilitas biasanya mempraktikkan ilmu yang diajarkan di wisma atau tempat tinggalnya di Kompleks RSBN Jalan Beringin, Kelurahan Bandungrejosari, Kecamatan Sukun, Kota Malang.