PERBEDAAN tasreh Raudhah dan Nusuk dibahas Okezone Muslim berikut ini. Raudhah di Masjid Nabawi, Kota Madinah, Arab Saudi, merupakan sebidang tanah yang luasnya sekira 24 meter persegi (m2), namun diperebutkan untuk dikunjungi para jamaah haji dan umrah dari seluruh negara di dunia.
Di Raudhah sekira 1.400 tahun lalu Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam beribadah, sholat, menerima wahyu, berdakwah. Raudhah juga menjadi tempat sholat para sahabat Nabi.
Raudhah merupakan taman surga yang terbentang di antara rumah Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam dengan mimbar Masjid Nabawi. Letaknya di antara makam Rasulullah dengan mimbar Masjid Nabawi.
Dari Abu Hurairah, ia berkata dari Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
مَا بَيْنَ بَيْتِى وَمِنْبَرِى رَوْضَةٌ مِنْ رِيَاضِ الْجَنَّةِ
"Antara rumahku dan mimbarku adalah di antara taman surga." (HR Bukhari nomor 1196 dan Muslim: 1391)
Salah satu keistimewaan Raudhah Masjid Nabawi adalah bahwa tempat ini dibersihkan dengan air mawar setiap hari.
Perbedaan Tasreh Raudhah dan Nusuk
Masuk ke Raudhah harus memakai surat izin khusus atau tasreh dari travel resmi yang telah didaftarkan. Bisa juga masuk secara mandiri dengan cara mendaftar melalui aplikasi Nusuk.
Tasreh dikeluarkan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi. Biasanya surat tasreh sudah diurus oleh pihak travel melalui muassasah dan disimpan oleh tour leader atau muthawif.
Jika tidak memiliki tasreh, tetap bisa masuk ke Raudhah dengan mengajukan izin melalui aplikasi Nusuk atau Eatmarna. Nusuk adalah aplikasi yang disediakan Kerajaan Arab Saudi, sehingga jamaah dapat masuk Raudhah secara mandiri dan tanpa harus ada surat tasreh.
Wallahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)