Sementara bangsa Arab pada zaman dahulu biasa mengatakan al-halib yang berarti susu segar dengan nama al-laban yang berarti susu kental (yoghurt). Oleh karena itu, harus diketahui perbedaan antara susu dengan yoghurt.
Adapun kandungan gizi yang terdapat pada yoghurt tidak jauh berbeda dari kandungan dalam susu murni. Yoghurt terbuat dari susu yang difermentasikan dengan bakteri baik, serta dapat mengubah gula dalam susu menjadi asam.
Yoghurt bermanfaat baik bagi orang sakit ataupun sehat karena sifatnya yang mudah dicerna. Selain itu minuman fermentasi ini biasa dipakai untuk mengobati diare, gangguan perut, dan usus.
Oleh karena itu, Allah Subhanahu wa Ta'ala mencipatakan hewan ternak (sapi, kambing, domba, unta) untuk diambil susunya. Kemudian manusia bisa mengolahnya menjadi bentuk lain, salah satunya adalah yoghurt karena di dalamnya terdapat banyak sekali manfaat.
Sebagaimana tertulis di dalam Alquran, Allah Subahanahu wa Ta'ala berfirman:
وَإِنَّ لَكُمْ فِى ٱلْأَنْعَٰمِ لَعِبْرَةً ۖ نُّسْقِيكُم مِّمَّا فِى بُطُونِهِۦ مِنۢ بَيْنِ فَرْثٍ وَدَمٍ لَّبَنًا خَالِصًا سَآئِغًا لِّلشَّٰرِبِينَ
Artinya: "Dan sesungguhnya pada binatang ternak itu benar-benar terdapat pelajaran bagi kamu. Kami memberimu minum dari pada apa yang berada dalam perutnya (berupa) susu yang bersih antara tahi dan darah, yang mudah ditelan bagi orang-orang yang meminumnya." (QS. An Nahl: 66).
Wallahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)