BACAAN doa hari ulang tahun (HUT) ke-79 kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024 dibahas dalam artikel berikut ini. Amalan doa ini sebagai bentuk syukur bangsa Indonesia merayakan 79 tahun kemerdekaan. Selain itu, menanamkan semangat nasionalisme dan penghormatan kepada para pahlawan.
Doa kemerdekaan ini dapat dibaca pada upacara 17 Agustus yang biasanya dilakukan masyarakat Indonesia. Doa berikut ditulis oleh ulama KH Mustofa Bisri atau akrab disapa Gus Mus.
Gus Mus menulisnya pada 16 Agustus 2014 dan diunggah di akun Facebook-nya, Simbah Kakung, berjudul "Doa Kemerdekaan". Berikut ini bacaan doa tersebut, sebagaimana dihimpun dari nu.or.id:
Bismillahirrahmaanirrahiim.
Ya Allah ya Tuhan kami,
Wahai Keindahan yang menciptakan sendiri segala yang indah,
Wahai Pencipta yang melimpahkan sendiri segala anugerah,
Wahai Maha Pemurah yang telah menganugerahi kami negeri sangat indah dan bangsa yang menyukai keindahan.
Ya Allah yang telah memberi kami kemerdekaan yang indah,
Demi nama-nama agung-Mu yang maha indah,
Demi sifat-sifat suci-Mu yang maha indah,
Demi ciptaan-ciptaan-Mu yang serba indah,
Anugerahilah kami, pemimpin-pemimpin kami, dan bangsa kami kepekaan menangkap dan mensyukuri keindahan anugerah-Mu.
Keindahan merdeka dan kemerdekaan,
Keindahan hidup dan kehidupan,
Keindahan manusia dan kemanusiaan,
Keindahan kerja dan pekerjaan,
Keindahan sederhana dan kesederhanaan,
Keindahan kasih sayang dan saling menyayang,
Keindahan kebijaksanaan dan keadilan,
Keindahan rasa malu dan tahu diri,
Keindahan hak dan kerendahan hati,
Keindahan tanggung jawab dan harga diri.
Anugerahilah kami, pemimpin-pemimpin kami, dan bangsa kami kemampuan mensyukuri nikmat anugerah-Mu dalam sikap-sikap indah yang Engkau ridlai.
Selamatkanlah jiwa-jiwa kami dari noda-noda yang mencoreng keindahan martabat kami,
Pimpinlah kami, pemimpin-pemimpin kami, dan bangsa kami ke jalan indah menuju cita-cita indah kemerdekaan kami,
Kuatkanlah lahir batin kami untuk melawan godaan keindahan-keindahan imitasi yang menyeret diri-diri kami dari keindahan sejati kemanusiaan dan kemerdekaan kami,
Merdekakanlah kami dari belenggu penjajahan apa saja selain penjajahan-Mu termasuk penjajahan diri kami sendiri,
Kokohkanlah jiwa raga kami untuk menjaga keindahan negeri kami.
Ya Malikal Mulki Ya Allah yang Maha Kuasa dan Maha Perkasa,
Jangan kuasakan atas kami –karena dosa-dosa kami penguasa-penguasa yang tak takut kepada-Mu dan tak mempunyai belas kasihan kepada kami.
Anugerahilah bangsa kami pemimpin yang hatinya penuh dengan keindahan cahaya kasih sayang-Mu sehingga kasih sayangnya melimpahruahi rakyatnya.
Jangan Engkau berikan kepada kami pemimpin yang merupakan isyarat kemurkaan-Mu atas bangsa kami.
Wahai Maha Cahya di atas segala cahya,
Pancarkanlah cahya-Mu di mata dan pandangan kami,
Pancarkanlah cahya-Mu di telinga dan pendengaran kami,
Pancarkanlah cahya-Mu di mulut dan perkataan kami,
Pancarkanlah cahya-Mu di hati dan keyakinan kami,
Pancarkanlah cahya-Mu di pikiran dan sikap kami,
Pancarkanlah cahya-Mu di kanan dan kiri kami,
Pancarkanlah cahya-Mu di atas dan bawah kami,
Pancarkanlah cahya-Mu di dalam diri kami.
Pancarkanlah cahya-Mu, ya Maha Cahya,
Agar kami dapat menangkap keindahan ciptaan-Mu dan meresapinya dapat menangkap keindahan anugerah-Mu dan mensyukurinya,
Agar kami dapat menangkap keindahan jalan lurus-Mu dan menurutinya dapat menangkap keburukan jalan sesat setan dan menghindarinya.
Pancarkanlah cahya-Mu, ya Maha Cahya,
Agar kami dapat menangkap keindahan kebenaran dan mengikutinya dapat menangkap keburukan kebatilan dan menjauhinya,
Agar kami dapat menangkap keindahan kejujuran dan menyerapnya dapat menangkap keburukan kebohongan dan mewaspadainya.
Pancarkanlah cahya-Mu, ya Maha Cahya,
Sirnakan dan jangan sisakan sekelumit pun kegelapan di batin kami.
Ya Maha Cahya di atas segala cahya,
Jangan biarkan sirik dan dengki
hasut dan benci
ujub dan takabur
serakah dan kejam
kebencian dan dendam
dusta dan kemunafikan
gila dunia dan memuja diri
lupa akherat dan takut mati
serta bayang-bayang hitam lainnya
menutup pandangan mata-batin kami dari keindahan wajah-Mu
Menghalangi kami mendapatkan kasih-Mu
Menghambat sampai kami kepada-Mu.
Ya Allah ya Tuhan yang Maha Pengampun,
Ampunilah dosa-dosa kami,
Dosa-dosa para pemimpin dan bangsa kami.
Ya Allah ya Tuhan kami yang Maha Rahman dan Rahim,
Rahmatilah negeri dan bangsa kami,
Merdekakanlah kami dan kabulkanlah doa kami. Amin.
(Hantoro)