Bacaan Doa saat Turun Hujan Deras Lengkap dengan Artinya

Hantoro, Jurnalis
Minggu 15 September 2024 22:14 WIB
Ilustrasi bacaan doa hujan deras. (Foto: Okezone)
Share :

BACAAN doa saat turun hujan deras lengkap dengan artinya dibahas dalam artikel berikut ini. Hujan adalah keberkahan yang Allah Subhanahu wa Ta'ala berikan kapada para makhluk-Nya, bukan hanya umat manusia. 

Hujan yang diturunkan Allah Azza wa Jalla bisa berkategori biasa saja, tapi ada juga hujan yang turun sangat deras. Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam pun sudah memberi contoh bagaimana melafadzkan doa hujan yang turun biasa saja hingga sangat deras. 

1. Doa ketika hujan deras 

Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal M.Sc menjelaskan ada doa ketika hujan deras disertai angin kencang. Sebagaimana disebutkan dalam hadits Anas bin Malik, ketika hujan tidak kunjung berhenti, Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam memohon kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala agar cuaca kembali menjadi cerah.

Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam berdoa:

اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

Allahumma haawalaina wa laa ’alaina. Allahumma ’alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari

(Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turukanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan). (HR Bukhari nomor 1014 dan Muslim: 897) 

Ibnul Qayyim mengatakan, "Ketika hujan makin lebat, para sahabat meminta kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam untuk memohon kepada Allah agar cuaca kembali menjadi cerah. Akhirnya beliau membaca doa di atas." (Zaadul Ma'ad, 1: 439)

Syekh Sholih As-Sadlan mengatakan bahwa doa tersebut dibaca ketika hujan makin lebat atau khawatir hujan akan membawa dampak bahaya. (Lihat Dzikru wa Tadzkir, halaman 28) 

2. Doa ketika hujan turun biasa saja

Dari Ummul Mukminin 'Aisyah radhiyallahu 'anha berkata:

إِنَّ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- كَانَ إِذَا رَأَى الْمَطَرَ قَالَ اللَّهُمَّ صَيِّباً نَافِعاً

"Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam ketika melihat turunnya hujan, beliau mengucapkan, 'Allahumma shoyyiban nafi'an' (Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat)." (HR Bukhari nomor 1032)

3. Doa setelah hujan berhenti

Dari Zaid bin Kholid Al Juhani, Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan Sholat Subuh bersama kami di Hudaibiyah setelah hujan turun pada malam harinya.

Tatkala hendak pergi, beliau menghadap jama’ah shalat, lalu mengatakan, "Apakah kalian mengetahui apa yang dikatakan Rabb kalian?" Kemudian mereka mengatakan, "Allah dan Rasul-Nya yang lebih mengetahui."

Kemudian Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

أَصْبَحَ مِنْ عِبَادِى مُؤْمِنٌ بِى وَكَافِرٌ فَأَمَّا مَنْ قَالَ مُطِرْنَا بِفَضْلِ اللَّهِ وَرَحْمَتِهِ. فَذَلِكَ مُؤْمِنٌ بِى وَكَافِرٌ بِالْكَوْكَبِ وَأَمَّا مَنْ قَالَ مُطِرْنَا بِنَوْءِ كَذَا وَكَذَا. فَذَلِكَ كَافِرٌ بِى مُؤْمِنٌ بِالْكَوْكَبِ

"Pada pagi hari, di antara hambaKu ada yang beriman kepadaKu dan ada yang kafir. Siapa yang mengatakan, 'Muthirna bi fadhlillahi wa rohmatih' (Kita diberi hujan karena karunia dan rahmat Allah), maka dialah yang beriman kepadaku dan kufur terhadap bintang-bintang. Sedangkan yang mengatakan, 'Muthirna binnau kadza wa kadza' (Kami diberi hujan karena sebab bintang ini dan ini), maka dialah yang kufur kepadaku dan beriman pada bintang-bintang." (HR Bukhari nomor 846 dan Muslim: 71)

Wallahu a'lam bisshawab

(Hantoro)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya