Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tenaga Medis Muslim Relakan Jenggotnya Demi Lindungi Banyak Orang, Tuai Pujian

Ivankha Yulianto , Jurnalis-Jum'at, 03 April 2020 |13:11 WIB
Tenaga Medis Muslim Relakan Jenggotnya Demi Lindungi Banyak Orang, Tuai Pujian
Tenaga medis mencukur jenggot (Foto: VT)
A
A
A

Bagi seorang pria muslim, jenggot bukan hanya soal gaya saja. Namun sebagai identitas diri sebagai muslim dan mengikuti sunah Nabi.

Namun di tengah wabah corona ini, seorang tenaga medis muslim rela mencukur jenggot agar bisa memakai masker dengan baik guna melindungi diri dan orang lain selama pandemi virus corona.

 wabah COVID-19

Rupanya langkah yang diambil Shumel Everest Rahman untuk mencukur jenggotnya sangat diapresiasi oleh masyarakat. Sebab memiliki tujuan mulai untuk melindungi diri dan banyak orang termasuk keluarganya sendiri.

Dilansir dari Vt.co, Jumat (3/4/2020), dalam postingan Facebook milik Shumel yang berasal dari Newcastle di Inggris, tampak ia berbagi foto sebelum mencukur jenggot dan sesudah mencukur jenggotnya di depan ambulans.

Di dalam postingan Facebook-nya dia memberikan caption seperti berikut,

”Setelah berpikir dan mempertimbangkan banyak hal, saya telah memutuskan untuk mencukur jenggot saya. Ini untuk memastikan alat keselamatan seperti masker dapat terpakai dengan baik dan benar."

Sejatinya, kata Shumel, ini bukan keputusan mudah yang harus diambil. "Jenggot saya bukan hanya sekedar identitas diri namun juga agama saya. Saya telah memiliki jenggot ini selama lebih dari satu dekade dan tidak ingat kapan terakhir kali saya mencukurnya.”

Dia melanjutkan, situasi saat ini adalah keadaan yang luar biasa dan belum pernah terjadi sebelumnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement