Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bagaimana Hukumnya Bayar Fidyah Puasa dengan Uang Tunai?

Tim Okezone , Jurnalis-Selasa, 09 Juni 2020 |13:05 WIB
Bagaimana Hukumnya Bayar Fidyah Puasa dengan Uang Tunai?
ilustrasi (stutterstock)
A
A
A

ORANG yang meninggalkan puasa Ramadhan karena uzur seperti orang tua renta, sakit parah yang tidak bisa diharapkan sembuh dan golongan orang tak mampu berpuasa secara penuh, dapat keringanan dalam Islam. Orang dalam katagori ini tak diwajibkan mengganti atau mengqadha puasanya jika benar-benar tak mampu.

Tapi, sebagai gantinya diwajibkan membayar fidyah atau juga kafarah sebagai denda sebanyak 1 mud atau 7 ons makanan pokok untuk setiap 1 hari yang ditinggalkan dan dalam konteks Indonesia adalah beras. Apabila 1 bulan penuh maka wajib 21 Kilogram beras untuk fakir miskin.

Baca juga: Makna Terdalam Surah Al Kautsar, Diturunkan untuk Kenikmatan Manusia

Sekarang ini mengingat kebutuhan manusia terhadap uang makin tinggi, tak jarang orang membayar fidyah dengan uang tunai. Nah, bagaimana hukumnya menurut Islam?

Mengutip penjelasan dari website resmi Pondok Pesantren Lirboyo, dalam sebuah referensi dituturkan:

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement